Polri Kirim Ribuan Alat Kerja untuk Pemulihan Lokasi Bencana di Sumatera
IDXChannel — Polri mengirimkan ribuan alat kerja untuk pemulihan daerah terdampak banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Karo Ops Polda Riau Kombes Ino Harianto mengatakan, bahwa dukungan ini merupakan bagian dari operasi kemanusiaan berkelanjutan untuk membantu percepatan pemulihan di wilayah-wilayah terdampak.
"Dalam pelepasan kali ini, kami mengirimkan 3.459 unit peralatan pemulihan berupa 945 angkong, 1.256 cangkul, dan 1.258 sekop," kata Kombes Ino, Jumat (5/12/2025).
Dia menambahkan, bantuan ini disiapkan berdasarkan kebutuhan mendesak dari posko bencana yang memprioritaskan percepatan pembersihan material lumpur, kayu, dan puing sisa banjir bandang serta longsor.
"Tim bantuan juga dibagi ke dua provinsi tujuan, yaitu Aceh dan Sumatera Barat. Khusus untuk penyaluran ke Sumatera Barat, Polda Riau menugaskan Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki untuk mengantarkan langsung bantuan Polda Riau ke lokasi terdampak," katanya.
Dia melanjutkan, setiap gelombang bantuan adalah bentuk kehadiran negara melalui Polri, sekaligus pesan solidaritas bagi masyarakat yang tengah menghadapi masa sulit.
"Ketika saudara-saudara kita tertimpa musibah, negara harus hadir. Kita ingin memastikan bahwa mereka tidak menghadapi bencana ini sendirian,” katanya.
Rngkaian dukungan yang sudah dikirimkan ke lokasi bencana menunjukkan skala operasi kemanusiaan terbesar yang dilakukan Polda Riau sepanjang tahun ini.
Dari aspek personel, Polda Riau telah mengirim lebih dari 290 personel BKO ke Sumatera Barat, total personel yang terlibat mencapai sekitar 290 orang.
"Unsur Brimob, Samapta, Polair, K-9, SAR, Polwan, dan elemen pendukung lainnya terlibat dalam operasi evakuasi, pembukaan akses jalan, pendistribusian logistik, pendirian tenda, hingga pencarian korban hilang," katanya.
Selain itu, dukungan logistik lintas provinsi juga berjalan masif, termasuk pengiriman enam truk besar berisi kebutuhan dasar seperti sembako, air mineral, makanan bayi, selimut, dan pakaian.
Untuk Aceh, tercatat tambahan sekitar 10 ton bantuan logistik yang dikirim oleh Polda Riau. Sedangkan untuk Sumatera Barat, bantuan Ditlantas juga sudah dikirim berupa 560 kardus mi instan, 842 helai pakaian layak pakai, 450 kilogram beras, 40 liter minyak goreng, serta 30 kardus pembalut wanita.
Selain itu, lterdapat dukungan psikososial yang melibatkan 42 psikolog dan personel trauma healing, serta dapur lapangan yang setiap hari menyiapkan ribuan porsi makanan bagi para pengungsi.
"Sarana prasarana penanganan bencana juga diperkuat dengan pengerahan sedikitnya tiga hingga empat unit alat berat termasuk bulldozer, serta dukungan water tank, tandon air, toilet portabel, kontainer pendingin jenazah, hingga perangkat Starlink yang memastikan konektivitas komunikasi tetap berjalan di daerah terdampak," katanya.
"Bencana bukan hanya tentang apa yang hilang hari ini, tetapi tentang bagaimana kita saling menopang untuk bangkit kembali," kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)










