Ada Insentif Sektor Properti, Menteri PUPR: Pengembang Jaga Kualitas Rumah MBR

Ada Insentif Sektor Properti, Menteri PUPR: Pengembang Jaga Kualitas Rumah MBR

Ekonomi | IDX Channel | Jum'at, 8 Desember 2023 - 22:06
share

IDXChannel - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengatakan pemerintah telah memberikan suntikan insentif fiskal untuk pembelian rumah. Dia berharap para pengembang menjaga kualitas properti yang dibangun.

Adapun, insentif diberikan untuk rumah yang diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) ataupun untuk pembelian rumah dengan batas harga tertentu yang pajaknya dibebaskan atau PPN DTP.

Basuki mengatakan, insentif itu dalam rangka meningkatkan akses MBR terhadap rumah layak huni dan menggairahkan sektor properti karena mempunyai banyak sektor pendukung di belakangnya.

Meski adanya pemberian insentif fiskal tersebut, Basuki menekankan kepada para pengembang agar tetap memperhatikan aspek kualitas terutama rumah untuk MBR.

Saya juga minta dengan adanya subsidi Pemerintah tersebut, pengembang yang tergabung dalam asosiasi Himperra selalu memperhatikan sisi kualitas rumah terjangkau bagi MBR tersebut, ujar Menteri Basuki dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/12/2023).

Lebih lanjut, Menteri PUPR menambahkan, peran dari asosiasi pengembang seperti Himperra juga ditunjukkan dengan keaktifan anggotanya dalam Sistem Registrasi Pengembang (SIRENG) di mana terdapat 2.392 pengembang yang aktif dari 2.544 pengembang Himperra yang terdaftar di SIRENG. Hal tersebut juga menunjukkan tingkat kepatuhan yang tinggi dari anggota Himperra pada aplikasi SIRENG.

Kontribusi Himperra dalam pembangunan rumah subsidi mencapai 29.962 unit di tahun 2023 atau 13,22 persen dari total pembangunan rumah subsidi yang terdaftar di aplikasi Sikumbang tahun 2023. Kami berhadap pengembang Himperra ke depan lebih bersemangat dalam membangun rumah bersubsidi untuk masyarakat, terangnya.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, selama kurun waktu 9 tahun sejak 2015 hingga November 2023 tercatat capaian Program Sejuta Rumah telah berhasil membangun sekitar sembilan juta unit atau sekitar 900 ribu unit per tahun baik rumah subsidi maupun non subsidi.

Saya berharap kepada para pengembang Himperra untuk selalu optimis bahwa sektor perumahan dan properti akan tetap tumbuh kuat karena Pemerintah telah merespons dengan cepat melalui berbagai kebijakan yang dapat memperkuat pertumbuhan perumahan dan properti di Indonesia, ujarnya.

(FRI)

Topik Menarik