Thailand Bantah Terima Tawaran Gencatan Senjata PM Malaysia Anwar Ibrahim
BANGKOK, iNews.id - Thailand membantah laporan media massa bahwa pemerintahannya menerima tawaran gencatan senjata yang disodorkan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Thailand menegaskan tak pernah menyetujui proposal terbaru yang disampaikan Anwar Ibrahim untuk mencapai gencatan senjata. Oleh karena itu, laporan berbagai media massa tersebut keliru.
"Perdana Menteri Thailand belum menerima usulan apa pun, dan beliau juga belum membahas perjanjian gencatan senjata bersama Malaysia," kata seorang juru bicara Kemlu Thailand, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (10/12/2025).
Perdana Menteri Thailand Anutin Charnvirakul pada Senin lalu mengatakan siap untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna memastikan keamanan dan kedaulatan negara.
Dia juga membatalkan secara sepihak Deklarasi Damai yang diteken bersama Perdana Menteri Hun Manet di hadapan PM Malaysia Anwar Ibrahim dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 26 Oktober lalu.
Bukan hanya itu, Thailand menegaskan tak akan menerima tawaran gencatan senjata.
Kementerian Pertahanan Kamboja mendesak masyarakat internasional untuk mengutuk pelanggaran yang dilakukan Thailand terhadap Deklarasi Damai yang ditandatangani di Kuala Lumpur.








