Dijanjikan Gaji Besar Rp32 Juta ,Warga Kuba Tergiur Jadi Tentara Rusia di Medan Perang

Dijanjikan Gaji Besar Rp32 Juta ,Warga Kuba Tergiur Jadi Tentara Rusia di Medan Perang

Global | okezone | Senin, 6 Mei 2024 - 07:28
share

KUBA - Rusia kemungkinan besar merekrut warga negara Kuba untuk bergabung dengan pasukannya di Ukraina.

Sebuah outlet media lokal di kota Ryazan, dekat Moskow, membenarkan bahwa warga Kuba bergabung dengan tentara Rusia.

Namun sulit untuk menemukan perkiraan yang dapat dipercaya mengenai jumlah warga Kuba yang bergabung dengan pasukan Rusia.

Utusan diplomatik Ukraina untuk Amerika Latin dan Karibia, Ruslan Spirin, menyebutkan jumlahnya 400 dalam sebuah wawancara dengan Wall Street Journal.

Dokumen yang bocor secara online dan laporan media menunjukkan bahwa laki-laki Kuba ditawari pembayaran bulanan sekitar USD2.000 (Rp32 juta) per bulan. Ini adalah jumlah yang sangat besar untuk Kuba, di mana gaji bulanan rata-rata di bawah USD25.

Janji kewarganegaraan Rusia mungkin juga memikat sebagian warga Kuba.

Sejak dimulainya perang melawan Ukraina, Moskow telah mengambil langkah-langkah untuk mempermudah orang asing mendapatkan kewarganegaraan Rusia setelah menghabiskan waktu di militer.

BBC telah melihat postingan di media sosial yang menunjukkan bahwa beberapa pejuang Kuba menerima paspor Rusia dalam beberapa bulan usai mendaftar.

Paspor Rusia mengizinkan perjalanan bebas visa ke 117 tujuan, sedangkan pemegang paspor Kuba dibatasi hingga 61 tujuan.

Menurut penelitian BBC, pada bulan September dan Oktober 2023, rincian paspor milik lebih dari 200 warga Kuba yang diduga bergabung dengan tentara Rusia dibocorkan secara online oleh platform pro-Ukraina bernama InformNapalm.

Topik Menarik