AS, Inggris, hingga Uni Eropa Kompak Umumkan Sanksi Baru Terhadap Iran Usai Serangan Balasan ke Israel

AS, Inggris, hingga Uni Eropa Kompak Umumkan Sanksi Baru Terhadap Iran Usai Serangan Balasan ke Israel

Berita Utama | okezone | Jum'at, 19 April 2024 - 08:44
share

WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) pada Kamis (18/4/2024) mengumumkan sanksi baru terhadap Iran yang menargetkan produksi kendaraan udara tak berawaknya setelah serangannya terhadap Israel . Presiden AS Joe Biden mengatakan para pemimpin G7 berkomitmen untuk bertindak bersama guna meningkatkan tekanan ekonomi terhadap Teheran.

Biden mengatakan AS dan sekutunya telah membantu Israel memukul mundur serangan rudal dan drone pada 13 April lalu dan kini meminta pertanggungjawaban Iran atas sanksi baru dan kontrol ekspor.

Sanksi tersebut menargetkan para pemimpin dan entitas yang terkait dengan Korps Garda Revolusi Islam, Kementerian Pertahanan Iran, serta program rudal dan drone pemerintah Iran yang memungkinkan terjadinya serangan kurang ajar ini, kata Biden dalam sebuah pernyataan, dikutip Reuters.

Departemen Keuangan AS mengatakan tindakan AS menargetkan 16 individu dan dua entitas yang memungkinkan produksi UAV Iran, termasuk jenis mesin yang menggerakkan UAV varian Shahed Iran, yang digunakan dalam serangan 13 April.

Departemen Keuangan mengatakan pihaknya juga menunjuk lima perusahaan di berbagai yurisdiksi yang menyediakan bahan komponen untuk produksi baja kepada Perusahaan Baja Khuzestan (KSC) Iran, salah satu produsen baja terbesar di Iran, atau membeli produk baja jadi KSC.

Yang juga menjadi sasaran adalah tiga anak perusahaan pembuat mobil Iran, Bahman Group, yang dikatakan telah mendukung Korps Garda Revolusi Islam Iran.

Dalam pengumuman terpisah, Departemen Perdagangan AS mengatakan pihaknya semakin membatasi akses Iran terhadap teknologi tingkat rendah menambah daftar barang-barang yang memerlukan izin untuk diekspor atau diekspor kembali ke Iran, termasuk barang-barang yang dibuat di luar negeri dengan teknologi AS.

Inggris juga mengumumkan bahwa mereka juga menjatuhkan sanksi terhadap Iran melalui koordinasi dengan Washington.

Topik Menarik