Korban Penembakan Tembus 115 Jiwa, Kenapa Vladimir Putin Belum Bersuara?

Korban Penembakan Tembus 115 Jiwa, Kenapa Vladimir Putin Belum Bersuara?

Global | okezone | Sabtu, 23 Maret 2024 - 17:47
share

MOSKOW - Gerak cepat dilakukan otoritas keamanan Rusia menyusul tragedi penembakan massal di gedung konser musik di Moskow, Rusia, Sabtu (23/3/2024) pagi WIB. Sebelas orang berhasil diamankan dalam tragedi terbesar Rusia dalam beberapa tahun terakhir tersebut.

Dikutip dari BBC , yang mengutip kata kepala keamanan Rusia dalam laporannya kepada Presiden Rusia Vladimir Putin menyebutkan 11 orang yang ditahan, termasuk empat orang yang terlibat langsung dalam penyerangan.

Sementara, dalam laporan terbarunya, disebutkan jika jumlah korban meningkat dari 60 menjadi 115 orang sampai Sabtu (23/3/2024) pukul 15.00 WIB ketika orang-orang bersenjata menyerang tempat konser yang penuh sesak di pinggiran Moskow.

"Setidaknya 115 orang tewas dan lebih dari 140 orang lainnya terluka di Balai Kota Crocus," kata Rusia dikutip BBC . Rusia termasuk Presiden Vladimir Putin yang baru terpilih belum berkomentar terkait tragedi tersebut. Justru Amerika Serikat (AS) langsung menuding kelompok ISIS kemungkinan berada di balik serangan tersebut. Pernyataan AS itu dibenarkan dengan pengakuan dari ISIS.

Peringatan Amerika Serikat

Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) di Rusia ternyata telah memberi peringatan terkait potensi serangan teror yang dilakukan ISIS. Kedutaan Besar memantau laporan bahwa para ekstremis mempunyai rencana menargetkan pertemuan besar di Moskow, termasuk konser, dan warga AS harus disarankan menghindari pertemuan besar selama 48 jam ke depan, kata kedutaan di situs webnya.

Topik Menarik