Pasukan <i>Ghost Army</i> Terkenal karena Tipu Muslihat Cerdik untuk Selamatkan Ribuan Nyawa saat PD II, Sabet Medali Emas Kongres

Pasukan Ghost Army Terkenal karena Tipu Muslihat Cerdik untuk Selamatkan Ribuan Nyawa saat PD II, Sabet Medali Emas Kongres

Global | okezone | Jum'at, 22 Maret 2024 - 16:09
share

NEW YORK - Hampir 80 tahun setelah Perang Dunia (PD) Kedu a, anggota unit rahasia Amerika Serikat (AS) mendapat penghargaan atas tipu muslihat cerdik yang mereka gunakan untuk menyelamatkan puluhan ribu nyawa.

Dikenal sebagai "Ghost Army atau Tentara Hantu", kelompok ini menggunakan kendaraan tiup dan efek khusus tingkat Hollywood untuk menipu Jerman tentang rencana perang Sekutu.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang untuk memberikan penghargaan tertinggi Kongres kepada Tentara Hantu pada 2022.

Tiga veteran lanjut usia (lansia) ini diberi penghormatan pada sebuah acara di Kongres pada Kamis (21/3/2024).

Seymour Nussenbaum, 100, John Christman, 99, dan Bernard Bluestein, 100, menghadiri upacara di Capitol Hill. Empat anggota lainnya masih hidup, namun tidak dapat bergabung dengan yang lain.

Berbicara dari kursi rodanya, Bluestein mengatakan kepada hadirin anggota parlemen: "Saya sangat bangga dan senang berada di sini."

Seperti kebanyakan anggota kelompok itu, Nussenbaum berasal dari sekolah seni. Lainnya diambil dari perusahaan periklanan dan hubungan masyarakat.

Tugasnya termasuk memasang nomor palsu pada jip untuk membingungkan musuh dan mendandani orang agar meniru jenderal AS dan menyuruh mereka berjalan-jalan agar terlihat oleh mata-mata.

Tugas kami adalah melakukan apa pun yang diperlukan untuk menipu musuh, katanya kepada BBC News.

Misi kami adalah mengelabui musuh. Untuk melakukan aksi besar, katanya kepada AP News.

Tangki karet tiup adalah bagian dari operasi penipuan canggih yang bertujuan untuk membingungkan tentara Jerman tentang niat Sekutu.

Tentara Hantu terdiri dari sekitar 1.100 tentara di unit Pasukan Khusus Markas Besar ke-23, yang beroperasi di Eropa Barat, dan 200 tentara lainnya dari Perusahaan Sinyal Khusus ke-3133 di Italia.

Topik Menarik