Korut Meretas Email Pribadi Ajudan Presiden Korsel, Akses Jadwal Perjalanan Kenegaraan

Korut Meretas Email Pribadi Ajudan Presiden Korsel, Akses Jadwal Perjalanan Kenegaraan

Global | okezone | Kamis, 15 Februari 2024 - 17:45
share

PYONGYANG Korea Utara (Korut) meretas email pribadi ajudan Presiden Korea Selatan (Korsel).

Menurut konfirmasi kantor presiden kepada BBC, pelanggaran ini terjadi menjelang kunjungan kenegaraan Presiden Yoon Suk Yeol ke Inggris pada November tahun lalu.

Kantor presiden menyatakan anggota staf tersebut diretas setelah menggunakan akun email pribadi untuk pekerjaan resmi.

Sebuah surat kabar lokal mengutip sumber tingkat tinggi pemerintah yang mengatakan bahwa peretas telah mengakses jadwal perjalanan Yoon.

Surat kabar Kukmin Ilbo menambahkan bahwa pesan yang dikirim oleh presiden juga telah dicuri.

Namun kantor kepresidenan tidak bersedia mengungkapkan informasi apa saja yang dicuri.

Ini diperkirakan merupakan pertama kalinya Korea Utara berhasil meretas anggota tim presiden Korea Selatan.

Dalam sebuah pernyataan, kantor kepresidenan menekankan bahwa sistem keamanannya tidak diretas.

Pelanggaran ini disebabkan oleh pelanggaran peraturan keamanan yang ceroboh oleh seorang administrator yang menggunakan email komersial untuk tujuan kerja, katanya kepada BBC.

Korea Utara menggunakan peretasan dunia maya untuk mencuri uang dan informasi, dan sarana yang digunakan semakin canggih.

Pyongyang dikenakan sanksi internasional yang ekstrem, dan para peretas siber berusaha mencuri sejumlah besar uang, seringkali dalam bentuk mata uang kripto, untuk mendanai rezim tersebut dan program senjata nuklirnya. Diperkirakan telah mencuri sebanyak USD3 miliar sejak 2016.

Topik Menarik