PM Polandia Sentil Sikap Politik Macron Telepon Putin Berjam-jamTapi Nggak Ada Hasilnya...

PM Polandia Sentil Sikap Politik Macron Telepon Putin Berjam-jamTapi Nggak Ada Hasilnya...

Global | BuddyKu | Jum'at, 8 April 2022 - 08:17
share

Perdana Menteri (PM) Polandia Mateusz Morawiecki kecewa dengan kebijakan politik Presiden Prancis terhadap konflik Rusia dengan Ukraina. Dia curiga Emmanuel Macron sedang pencitraan untuk menjaga dukungan menjelang pilpres.

Morawiecki menyindir usaha Macron yang menghubungi Putin berjam-jam tidak membuahkan hasil. Apakah ada hasil yang anda dapatkan dari negosiasi berjam-jam dengan dia (Putin)? sindir Morawiecki dikutip Inquirer. net , kemarin.

Dia menilai, upaya Macron hanya bermanfaat demi citranya di mata pemilih Prancis. Negeri Menara Eiffel itu Prancis akan menggelar pemilihan umum presiden (pilpres) akhir bulan ini.

Kita tidak berdiskusi, kita tidak bernegosiasi dengan penjahat. Penjahat harus diperangi, cetusnya. Morawiecki menyamakan Putin dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Tidak ada yang bernegosiasi dengan Hitler. Maukah anda bernegosiasi dengan Hitler, dengan Stalin atau dengan Pol Pot? katanya lagi.

Geram dengan kritikan PM Morawiecki, Macron langsung membalas. Dia beralasan bahwa tindakannya didasari keinginannya menjaga perdamaian Eropa.

Saya siap bertanggung jawab atas tindakan saya yang menghubungi Putin, atas nama Prancis. Ini semua untuk menghindari perang yang lebih besar dan menciptakan perdamaian ke depannya, ujar Macron kepada stasiun teve Lokal TF1 .

Macron menyebut kegiatan menghubungi Putin sudah dilakukan sejak awal dirinya menjabat sebagai Presiden Prancis. Saya tidak pernah ingin terlibat perselisihan. Tidak seperti orang lain. Kami hanya ingin damai, tegas Macron.

Sejak awal Februari, Macron berusaha menengahi konflik yang berujung perang antara Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Pemimpin Prancis itu melakukan perjalanan ke Moskow dan Kiev. Ia juga berbicara dengan Putin sebanyak 16 kali sejak awal tahun dalam percakapan telepon.

Pejabat Elysee, Istana Kepresiden Prancis, mengatakan, langkah itu bersifat konfrontatif, tetapi menawarkan kesempatan agar saluran komunikasi tetap terbuka dan mengukur keadaan pikiran Putin.

Polandia dalam banyak kesempatan menyerukan sanksi yang lebih keras terhadap Rusia dan memasok lebih banyak senjata ke Ukraina. Morawiecki juga menyerukan Mahkamah Internasional untuk menyelidiki pembunuhan warga sipil di Ukraina.

Dukung AS

Polandia berulang kali menyampaikan kesiapannya dengan gagasan AS menggelar senjata nuklir taktis di negaranya. PM Morawiecki mendesak Washington untuk mengirim puluhan ribu tentara lagi ke Eropa menanggapi ancaman Rusia.

Dia juga mendesak organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) melakukan lebih banyak di Ukraina. Dia meminta agar misi penjaga perdamaian NATO ditambah, dan aliansi keamanan itu juga memberikan senjata tambahan kepada Presiden Zelensky.

Sayap timur harus dilindungi, tegas Morawiecki. [ DAY ]

Topik Menarik