Pesan Menyentuh Mpok Alpa pada Suami: Jangan Lupa Susu Si Kembar

Pesan Menyentuh Mpok Alpa pada Suami: Jangan Lupa Susu Si Kembar

Gaya Hidup | sindonews | Selasa, 19 Agustus 2025 - 06:00
share

Mpok Alpa sempat menyampaikan pesan menyentuh kepada suaminya, Aji Darmaji sebelum meninggal dunia pada Jumat, 15 Agustus 2025. Wasiat tersebut terkait keempat anak mereka.

Menurut pengakuan Aji Darmaji, hal terakhir yang dipikirkan sang istri adalah anak-anak mereka. Mpok Alpa meminta agar suaminya menjaga pendidikan anak-anak, khususnya si kembar, agar bisa sekolah setinggi mungkin.

"Pesannya ya jaga anak-anak. Dari pendidikannya, biar tinggi-tinggi pas sekolah. Sayangin anak-anak. 'Iya mah, pokoknya anak-anak itu sudah tanggung jawab papah semuanya'," kata Aji dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (19/8/2025).

"'Anak-anak pendidikannya harus benar-benar tinggi," sambungnya.

Baca Juga:Bukan karena Gaya Hidup, Ini Penyebab Kanker Payudara yang Diderita Mpok Alpa

 

Foto/Instagram Mpok Alpa

Bahkan di detik-detik terakhirnya, pemilik nama asli Nina Carolina itu tetap memikirkan kebutuhan anak-anaknya. Terutama si kembar yang dikenal sangat kuat minum susu.

"Jangan lupa susu si kembar. Kembar susunya jangan sampai kehabisan, kata dia. Dia tahu si kembar susunya kuat ini," jelasnya.

"Karena kan kita beli sekardus tuh, seminggu udah habis. Jadi itu benar-benar diinin sama dia," lanjutnya.

Pesan tersebut membuat banyak orang tersentuh karena menunjukkan betapa besar perhatian pelawak sekaligus penyanyi tersebut terhadap tumbuh kembang anak-anaknya, bahkan di detik-detik terakhir hidupnya.Baca Juga:Anak Kembar Mpok Alpa Raffi dan Raffa Rewel serta Diare Usai Kepergian Ibunda Mereka

Mpok Alpa meninggal dunia pada Jumat, 15 Agustus 2025, pukul 08.15 WIB, dalam usia 38 tahun karena penyakit kanker payudara. Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, ia sempat menjalani perawatan intensif selama dua minggu di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta, dan secara berkala menempuh pengobatan di Malaysia.

Jenazah Mpok Alpa kemudian dimakamkan di TPU Kujaran, Jakarta. Kepergiannya menyisakan duka mendalam. Ia dikenang sebagai pribadi yang menghadirkan tawa, berjiwa tangguh, serta tulus dalam menjalin persahabatan.

Topik Menarik