Begini Teknik Menabung Kakeibo ala Orang Jepang 

Begini Teknik Menabung Kakeibo ala Orang Jepang 

Gaya Hidup | idxchannel | Jum'at, 20 Juni 2025 - 11:54
share

IDXChannel – Teknik menabung kakeibo merupakan salah satu cara menabung yang dilakukan oleh orang Jepang dan kini kian populer di kalangan masyarakat Indonesia.

Mengelola keuangan pribadi adalah tantangan tersendiri di tengah gaya hidup modern yang serba cepat dan penuh godaan belanja. Salah satu metode yang semakin populer untuk mengatur keuangan secara sederhana namun efektif adalah kakeibo. 

Lantas, bagaimana teknik menabung kakeibo? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini. 

Teknik Menabung Kakeibo 

Kakeibo atau dibaca ka-ke-bo secara harfiah berarti “buku catatan keuangan rumah tangga”. Metode ini diperkenalkan oleh jurnalis Jepang bernama Hani Motoko pada 1904 dan bertujuan untuk membantu para ibu rumah tangga dalam mengatur pengeluaran sehari-hari keluarga. Meski berasal dari masa lalu, kakeibo terbukti relevan dan banyak diadopsi masyarakat global, termasuk generasi muda.

Kakeibo bukan sekadar sistem pencatatan keuangan, tapi sebuah filosofi pengelolaan uang. Prinsip utamanya bukan hanya mencatat, tapi juga merenungkan bagaimana dan mengapa uang digunakan. Kakeibo mendorong kita untuk sadar akan pola belanja, mengenali kebutuhan versus keinginan, dan memprioritaskan menabung secara aktif.

Metode ini menekankan penggunaan buku catatan fisik, meskipun bisa dimodifikasi secara digital agar pengguna lebih terhubung secara emosional dengan uang yang dikeluarkan. Dalam praktiknya, kakeibo mengajarkan kita untuk bertanya pada diri sendiri sebelum mengeluarkan uang, bukan setelahnya.

Setiap awal bulan, pengguna metode Kakeibo diminta menjawab empat pertanyaan utama, antara lain:

1. Berapa banyak uang yang Anda miliki? 

Catat total pendapatan bersih yang dimiliki bulan ini.

2. Berapa banyak yang ingin Anda tabung?

Tetapkan target menabung yang realistis, bisa berupa nominal tetap atau persentase dari penghasilan.

3. Berapa banyak yang Anda keluarkan?

Rinci semua pengeluaran bulanan yang wajib, seperti tagihan, sewa, transportasi, makan, dan lain-lain.

4. Bagaimana Anda bisa meningkatkan penghematan Anda?

Evaluasi kebiasaan belanja. Apakah ada pengeluaran yang bisa ditekan? Apa yang bisa dihindari atau ditunda?

Dengan menjawab pertanyaan tersebut secara jujur, Anda akan memiliki gambaran menyeluruh mengenai kondisi finansial dan potensi menabung.

Kategori Pengeluaran dalam Kakeibo

Kakeibo membagi pengeluaran menjadi empat kelompok besar, yakni sebagai berikut. 

  • Survival (Kebutuhan Pokok)

Makanan, sewa, listrik, air, transportasi, dan obat-obatan.

  • Optional (Kebutuhan Tambahan/ Hiburan)

Makan di luar, belanja baju, hobi, langganan digital, dan lain-lain.

  • Culture (Pengembangan Diri)

Buku, kursus, tiket pameran, alat tulis, dan sebagainya.

  • Extra (Pengeluaran Tak Terduga)

Kado, servis kendaraan, perawatan rumah, atau biaya darurat.

Dengan membedakan jenis pengeluaran, Anda bisa lebih mudah mengevaluasi mana yang benar-benar penting dan mana yang bisa ditekan.

Cara Menerapkan Kakeibo Langkah demi Langkah

  • Gunakan Buku Catatan atau Spreadsheet

Buat halaman khusus untuk setiap minggu dalam bulan tersebut. Tambahkan kolom untuk setiap kategori pengeluaran, target tabungan, dan catatan refleksi.

  • Tentukan Target Tabungan di Awal Bulan

Misalnya, Anda ingin menabung Rp500.000 dari penghasilan Rp3.000.000. Maka sisihkan langsung di awal atau pisahkan ke rekening khusus.

  • Catat Semua Pengeluaran Secara Harian

Setiap kali Anda membelanjakan uang, catat tanggal, jumlah, dan kategorinya. Langkah ini bisa membuat Anda lebih waspada terhadap setiap pengeluaran.

  • Review Setiap Minggu dan Bulan

Setiap akhir minggu, cobalah cek apakah pengeluaran sesuai rencana atau belum. Evaluasi ini dilakukan guna memastikan apakah target tabungan tercapai atau belum dan apakah pengeluaran Anda impulsif. 

Nah, itulah teknik menabung kakeibo ala orang Jepang yang bisa Anda terapkan dalam kehidupan Anda sehari-hari. 

Topik Menarik