Doa Kelancaran Berbicara, Ikhtiar Melawan Rasa Gugup dan Demam Panggung

JAKARTA, iNews.id - Doa kelancaran berbicara berikut dapat diamalkan. Sebagaimana yang telah diketahui, sebagian orang kedap merasa gugup saat berbicara di depan umum atau dengan orang tertentu.

Rasa gugup ini wajar dialami, namun dapat menghambat penyampaian ide dan gagasan jika dibiarkan. Salah satu kunci utama untuk meraih ketenangan dan kelancaran dalam berbicara adalah dengan memanjatkan doa.

Doa bukan hanya ungkapan harapan, tetapi juga sumber kekuatan dan ketenangan hati. Dengan memohon pertolongan Allah SWT, kamu akan merasa lebih tenang dan siap untuk menyampaikan pesanmu dengan jelas dan efektif.

Adapun doa kelancaran berbicara, yang dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Senin (27/5/2024), adalah sebagai berikut.

Doa Kelancaran Berbicara

Doa agar diberi kelancaran berbicara termaktub dalam Al-Qur'an surat Thaha ayat 25-28.

Rabbisyrahlii shadrii, Wayassirlii Amrii, Wahlul uqdatammillisaanii, Yafqohuu Qoulii.

Artinya: Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku. Dan mudahkanlah untukku urusanku. Dan lepaskanlah kekakuan dari Lidahku. Supaya mereka mengerti perkataanku. (QS.Thaha: 25-28).

Selain itu, seorang hamba juga dapat memohon kemudahan atas kesulitan di hidupnya melalui sebuah doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Adapun bacaan doanya adalah sebagai berikut.

Allahumma laa sahla illa maa jaaltahu sahlaa, wa anta tajalul hazna idza syita sahlaa.

Artinya: Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan), jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah.

Doa-doa di atas dapat diamalkan setiap hari dengan dimaksudkan untuk kelancaran berbicara. Sembari membaca doa di atas, beristighfar juga dapat dilakukan.

Dengan memohon ampunan Allah, kemudahan urusan akan lebih mudah ditarik. Sementara itu, berikut ini adalah bacaan doa Sayyidul Istighfar dipercaya dapat memudahkan urusan seseorang.

Allahumma anta robbi la illa ha illa anta kholaqtani wa ana abduka wa ana ala ahdika wa wadika mas tathotu audzubika min syarri ma shonatu abu u laka binimatika alayya wa wa abu u dibdzanbi fahgfirli fa innahu la yaghfirudz dzunaba illa anta.

Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau yang telah menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Dan aku atas tanggungan dan janji-Mu selama aku masih mampu. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang telah aku perbuat. Aku mengakui nikmat yang Kau berikan kepadaku. Aku mengakui dosaku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.

Demikianlah doa kelancaran berbicara. Semoga artikel ini bermanfaat.