Sandiaga Uno Ingatkan Pentingnya Berbagi di 10 Hari Terakhir Ramadan: Tingkatkan Derajat Takwa

Sandiaga Uno Ingatkan Pentingnya Berbagi di 10 Hari Terakhir Ramadan: Tingkatkan Derajat Takwa

Gaya Hidup | sindonews | Kamis, 4 April 2024 - 08:33
share

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengingatkan 10 hari terakhir bulan Ramadan menjadi momen tepat untuk meningkatkan derajat ketakwaan kepada Allah SWT. Salah satunya dengan membantu sesama yang membutuhkan.

Salah satunya yang dilakukan Rumah Siap Kerja, yang memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan memberikan paket sembako murah kepada masyarakat.

Baca Juga: Kisah Mualaf Mama Elly yang Memeluk Islam Sendirian di Antara Anak Beda Keyakinan

"10 hari terakhir tingkatkan derajat takwa, membantu sesama. Saya menghargai dan mengapresiasi santunan kepadaa anak yatim piatu dan juga bantuan paket sembako untuk masyarakat yang diberikan," ujar Sandiaga Uno dalam acara Buka Bersama Rumah Siap Kerja di Graha Kutilang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/4/2024).

Terlebih jelang Lebaran, harga bahan-bahan pokok kerap melambung tinggi sehingga menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat.

"Kita sangat memahami tantangan ekonomi menjelang hari Lebaran ini karena harga-harga bahan pokoknya yang meningkat," ujar dia.

Tak heran jika Sandiaga Uno mengapresiasi kegiatan membantu terhadap sesama. Di momen ini, Sandiaga menyaksikan antusias masyarakat saat menerima bantuan dari berbagai pihak karena kebutuhannya yang selama ini belum bisa terpenuhi.

Baca Juga: Bintang Sinetron TKP Para Wali Sapa Penggemar di Meet and Greet RCTI 2024 Makassar

"Kami betul-betul merasakan sendiri bagaimana masyarakat menunggu membutuhkan bantuan dari semua pihak baik pemerintah maupun juga dari dunia usaha," ujar dia.

Sandiaga Uno juga menceritakan berbagi yang dilakukan di Masjid Istiqlal yang mengalami peningkatan dalam pemberian makanan untuk berbuka puasa. Jika tahun lalu hanya menyediakan 3.000 paket, saat ini meningkat hingga 7000 bungkus makanan.

Topik Menarik