8 Fakta Unik Salmon, Si Raja Ikan yang Lahir di Sungai tapi Besar di Laut
SALMON adalah sejenis ikan yang termasuk dalam keluarga Salmonidae , yang mencakup ikan kembung, ikan arwana, dan lainnya. Memiliki jenis daging yang berwarna merah muda hingga orange, salmon memiliki citarasa dan nilai gizi yang tinggi.
Ikan salmon sangat diminati dalam dunia kuliner dan sering diolah dalam berbagai hidangan, seperti sushi, sashimi, serta hidangan lainnya.
Terdapat beberapa jenis salmon , seperti Salmon Atlantik yang berasal dari Samudera Atlantik, yang sering dibudidayakan untuk konsumsi.
Serta, Salmon Pasifik adalah ikan yang mencakup beragam spesies yang dapat ditemukan di sepanjang pantai barat Amerika Utara dan di wilayah utara Samudra Pasifik.
Mengandung sumber asam lemak Omega 3, protein berkualitas tinggi, dan nutrisi lainnya, ikan ini baik untuk kesehatan tubuh, terutama mendukung kesehatan jantung.
Mengutip channel YouTube Papaver Somnivera , berikut 8 fakta ikan salmon;
1. Dijuluki King of Fish
Salmon memiliki 8 spesies yang terdiri atas 7 salmon dari Samudera Pasifik dan 1 salmon dari Samudera Atlantik. Karena memiliki banyak spesies itu, salmon dikenal juga sebagai raja para ikan atau King of Fish.
(Foto: IG/@atlanticsalmonfishing)
Mereka dapat hidup di air tawar dan asin yang terus bermigrasi hingga ke hulu sungai untuk menitipkan telur-telur mereka. Terdapat 2 kelompok ikan yang juga melakukan imigrasi yaitu Katadromous, atau ikan yang bertelur dan lahir di air laut seperti ikan sidat.
Serta, kelompok Anadromus, yaitu ikan yang lahir di air tawar dan berimigrasi ke lautan, salah satunya adalah ikan salmon.
2. Punya kemampuan osmoregulasi
Salmon mampu beradaptasi di air asin dengan mengurangi zat garam berlebih dalam tubuhnya, yang dikeluarkan melalui insang dan urine untuk menjaga tubuhnya tetap seimbang.
Karena itu, mereka dikenal dengan kemampuan Osmoregulasi yang cukup penting dalam keberlangsungan hidupnya, terutama saat mereka berpindah dari air tawar ke air laut, sekaligus untuk mempertahankan kadar ion dan air pada salmon.
(Foto: IG/@atlanticsalmonfishing)
3. Salmon sangat hafal tempat kelahirannya
Uniknya, meski salmon tidak mengetahui siapa induk kandungnya, namun mereka mampu mengingat di mana mereka lahir karena memiliki memori. Bahkan, mereka mampu menemukan lokasi muara sungai, meskipun ikan-ikan itu harus berenang sejauh 50 km.
4. Proses imigrasi menuju hulu sungai
Dijuluki sebagai raja ikan, salmon akan melakukan perjalanan jauh atau migrasi pada saat musim gugur antara bulan September-November. Mereka akan menempuh jarak sekitar 2.500 km menuju laut maupun menuju lokasi di mana mereka dilahirkan.
Karena itu, mereka dikenal sebagai perenang yang andal. Bahkan, mereka mampu untuk melawan arus alir, menahan luka, dan bertahan dari predator. Hal ini dilakukan agar mereka dapat tiba di hulu sungai untuk bertelur, sehingga telur tersebut dapat berkembang menjadi bibit ikan yang baik.
Faktanya, bagi salmon setelah melepaskan telurnya di hulu sungai, maka baik salmon betina dan jantan akan mati karena kehabisan tenaga dan cadangan lemak saat proses imigrasi itu.









