Ketahui 5 Penyebab Jamur Di Mulut Bayi Dan Cara Mengatasinya
AKURAT.CO Infeksi jamur di mulut bayi yang juga dikenal sebagai "sariawan mulut" atau "oral thrush" adalah kondisi umum yang dapat mengganggu kenyamanan dan kesehatan bayi. Jamur yang paling umum terkait dengan infeksi ini adalah Candida albicans. Terdapat beberapa penyebab jamur di mulut bayi.
Meskipun biasanya bukan masalah serius, penting bagi orang tua dan pengasuh untuk memahami penyebabnya agar dapat mengatasinya dengan tepat.
Dikutip dari beberapa sumber, Jumat (4/8/2023), berikut ini 5 penyebab jamur di mulut bayi.
5 Penyebab Jamur di Mulut Bayi
1. Penurunan sistem kekebalan tubuh
Penyebab jamur di mulut bayi yang pertama yaitu terjadinya penurunan sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan tubuh bayi yang lemah adalah penyebab umum jamur di mulut. Kondisi ini bisa terjadi akibat bayi yang baru lahir, atau dapat dipicu oleh infeksi atau penyakit lain yang sedang dialami bayi.
Selain itu, penggunaan antibiotik dalam waktu lama dapat mengganggu keseimbangan flora normal di dalam mulut bayi, memungkinkan jamur Candida untuk tumbuh dengan cepat.
2. Kontak kulit dengan kulit
Penyebab jamur di mulut bayi yang kedua adalah kontak kulit dengan kulit.
Kulit bayi yang lembap dan terus menerus bersentuhan dengan kulit orang tua atau benda lain dapat menciptakan lingkungan ideal bagi jamur untuk berkembang biak.
Pada beberapa kasus, bayi yang menyusu pada ibu dengan infeksi ragi payudara juga berisiko tinggi terkena infeksi jamur di mulut.
3. Pemakaian dot tidak bersih
Selanjutnya, penyebab jamur di mulut bayi karena pemakaian dot yang tidak bersih.
Dot botol yang tidak dicuci dan disterilkan dengan benar dapat menjadi sumber penyebaran jamur Candida.
Jamur ini bisa bertahan dalam cairan atau sisa susu yang tertinggal di dot dan mulut bayi, sehingga memungkinkan infeksi berkembang dengan cepat.
4. Penularan dari benda lain
Infeksi jamur di mulut bayi juga dapat disebabkan oleh kontak dengan benda yang terkontaminasi, seperti mainan, dot, atau peralatan makan yang sudah terinfeksi oleh jamur Candida.
5. Pemberian makanan terlalu awal
Perjalanan Hijrah Gary Iskak Menyentuh Hati, Tak Pernah Tinggalkan Sholat hingga Tutup Usia
Penyebab jamur di mulut bayi yang terakhir ialah pemberian makanan yang terlalu awal.
Memperkenalkan makanan padat terlalu dini sebelum bayi benar-benar siap untuk mengunyah dan menelannya dapat menyebabkan iritasi pada mukosa mulut bayi.
Kondisi ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi pertumbuhan jamur Candida dan berkontribusi pada perkembangan sariawan mulut.
Cara Mengatasi Infeksi Jamur di Mulut Bayi
1. Konsultasikan dengan dokter
Jika bayi mengalami gejala infeksi jamur di mulut, segera konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.
2. Jaga kebersihan dot dan botol
Pastikan dot dan botol yang digunakan selalu bersih dan steril. Cuci dengan air hangat dan sabun setelah digunakan, lalu sterilkan secara rutin.
3. Kondisikan kulit bayi
Pastikan kulit bayi tetap kering dan bersih, terutama di sekitar mulut. Gunakan kain lembut untuk membersihkan mulut bayi setelah makan.
4. Berikan ASI eksklusif
Jika mungkin, berikan ASI eksklusif pada bayi. ASI mengandung antibodi yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.
Infeksi jamur di mulut bayi merupakan masalah yang sering terjadi dan dapat diatasi dengan langkah-langkah sederhana.
Dengan memahami penyebab infeksi ini, orang tua dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat dan memberikan perawatan yang sesuai untuk kenyamanan dan kesehatan bayi.










