5 Penyebab Mual Setelah Minum Kopi, Terlalu Banyak Konsumsi Kafein

AKURAT.CO Sebagian orang ketika minum kopi, seringkali mengalami rasa mual yang menimbulkan rasa tidak nyaman pada sistem pencernaan. Ada beberapa penyebab mual setelah minum kopi yang umumnya berhubungan dengan kafein dan asam lambung.

Kandungan kafein dalam kopi dapat merangsang kerja otak serta sistem saraf, sehingga kamu tidak merasakan lelah dan menjadi melek setelah minum kopi. Namun, kamu perlu tahu bahwa kafein juga memiliki efek samping, khususnya bagi penderita asam lambung.

Salah satu penyebab mual setelah minum kopi, yaitu kandungan senyawa kafein yang bersifat asam. Senyawa ini sangat berbahaya karena efeknya dapat menimbulkan berbagai keluhan seperti sesak napas, perut kembung, jantung berdebar, hingga rasa mual.

Seperti dilansir berbagai sumber, Rabu (3/5/2023), berikut ini informasi mengenai penyebab mual setelah minum kopi dan cara yang tepat untuk mengatasinya.

Penyebab mual setelah minum kopi

1. Terlalu sering konsumsi kafein

Beberapa orang yang sudah terbiasa dengan konsumsi kopi dalam jumlah berlebih tiap harinya, akan merasa aman karena sudah menjadi rutinitas. Namun, jika tiba-tiba merasa mual setelah minum kopi di suatu waktu, maka penyebab utamanya karena kebanyakan konsumsi kafein pada kopi.

Cara mengatasinya, kamu harus membatasi konsumsi kopi setiap harinya. Jangan dijadikan rutinitas yang akan membahayakan sistem pencernaan kamu. Hak ini merupakan tindakan pencegahan dari efek samping atau gejala minum kopi berlebihan.

Menurut penelitian, konsumsi asupan kafein baiknya maksimal sebanyak 400 miligram atau setara dengan tiga cangkir kopi dalam sehari. Pembatasan jumlah minum kopi bertujuan untuk menjaga kesehatan agar tidak terganggu.

2. Minum kopi saat sedang hamil

Bagi perempuan, mereka akan lebih merasa sensitivitas kafein yang meningkat saat hamil. Oleh sebab itu, pembatasan asupan kafein juga tergantung pada kondisi tubuh saat ini yang tidak bisa disamaratakan.

Perlu kamu ketahui, minum kopi saat hamil akan mengalami gejala mual, gelisah, dan rasa tidak nyaman pada perut. Selain itu, efek stimulan kafein dari kopi akan bertahan lebih lama saat masa kehamilan.

Karena itu, untuk ibu hamil disarankan hanya mengonsumsi kafein sebanyak 200 miligram atau setara dengan secangkir kopi. Namun, ada baiknya selama masa kehamilan dianjurkan untuk tidak minum kopi agar kandungan lebih sehat dan tetap aman.

3. Konsumsi kopi saat perut kosong

Minum kopi saat kondisi perut sedang kosong, sangat berbahaya karena dapat meningkatkan produksi asam lambung. Hal ini yang menjadi salah satu penyebab mual setelah minum kopi, padahal perut masih kosong dan tidak menyentuh makanan sama sekali.

Efek samping minum kopi akan lebih terasa karena perut saat itu sedang kosong. Padahal, makanan yang dikonsumsi sebelum minum kopi akan berfungsi untuk melindungi dinding lambung dari senyawa asam kafein yang bisa merusak. Beberapa efek sampingnya adalah rasa mual, perut kembung, atau gejala lainnya.

4. Ketergantungan kopi

Ketika seseorang sudah ketergantungan minum kopi, maka tubuh mereka akan sulit untuk berhenti minum. Saat tubuh berhenti mengonsumsi kafein, muncul beberapa gejala dan efek samping akibat tidak minum kopi seperti biasanya.

Efek Samping tersebut misalnya badan mudah lelah, sulit berkonsentrasi, tangan gemetar, dan stres. Ketergantungan kopi dan berhenti meminumnya menjadi penyebab mual setelah minum kopi kembali.

5. Tubuh menjadi Lebih sensitif terhadap kafein

Penyebab mual setelah minum kopi selanjutnya karena tubuh yang sensitif terhadap kafein. Tubuh yang sensitif, membuat beberapa orang sulit mencerna kafein sehingga merasakan mual setelah minum kopi. Oleh sebab itu, sebaiknya jangan dipaksa untuk konsumsi kafein pada tubuh sendiri karena akan berbahaya bagi kesehatan.

Itulah informasi lengkap mengenai penyebab mual setelah minum kopi. Selalu perhatikan jumlah kafein yang masuk dalam tubuh setiap harinya. Jangan memaksakan tubuh kamu untuk mencerna senyawa asam kafein secara berlebihan.[]