Mengenal Dosa Jariyah, yang Juga Akan Diperlihatkan Sang Khalik di Akhir Zaman Kelak

Mengenal Dosa Jariyah, yang Juga Akan Diperlihatkan Sang Khalik di Akhir Zaman Kelak

Gaya Hidup | BuddyKu | Kamis, 30 Maret 2023 - 09:20
share

PEMBAHASAN tentang dosa jariyah menarik untuk dibahas. Mengingat penyebaran informasi yang membuat dosa jariyah sangat mudah terjadi di zaman keterbukaan seperti saat ini.

Dosa jariyah merupakan segala bentuk perbuatan yang melanggar hukum, aturan, dan syariat yang telah Allah Subhanahu wa ta\'ala dan Rasul-Nya tetapkan untuk seluruh manusia dengan kecenderungan untuk tidak melakukannya. Dialah orang yang mempelopori, menginisiasi perbuatan maksiat atau dosa.

Allah Subhanahu wa ta\'ala berfirman:

"Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh)." (QS Yasin: 12)

dosa jariyah

Jangan dipikir dosa jariyah tidak akan dipersoalkan Allah Ta\'ala di hari akhir nanti. Allah Ta\'ala akan menampakan semuanya, menampakan apa yang sudah dilakukan manusia semasa hidupnya.

Janji Allah Ta\'ala pasti akan terjadi dan dalam firman-Nya:

{ }

"Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya." (QS. Al-Qiyamah: 13).

"Allah Ta\'ala akan menampakkan amalan dan kemaksiatan kita selama di dunia," ujar Ustaz Dr Firanda Andirja MA dalam Kelas UFA.

Ustaz Dr Firanda Andirja MA menjelaskan Jika ia merupakan amal salih jariyah, maka Allah akan tampakkan kepada si hamba buah-buah manis dari amalan tersebut yang terus dipanen sepeninggalnya.

Demikian juga dengan dosa jariyah, seperti mengajari orang lain untuk berbuat keburukan, maksiat, pemikiran sesat, dan seterusnya. "Maka Allah juga akan menampakkan bau busuk yang tersisa di dunia dari amalannya yang buruk tersebut," sebutnya.

Di antara sumber dosa jariyah yang telah diperingatkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam, adalah mengumbar maksiat kepada publik dan menyebarkan informasi yang menyesatkan ke publik. Selain itu, ada beberapa dosa jariyah yang kerap terjadi saat ini. Berikut ulasannya untuk Anda yang dihimpun dari berbagai sumber.

1. Memelopori perbuatan maksiat

Memelopori dalam arti, seseorang melakukan perbuatan maksiat itu di hadapan orang lain, sehingga banyak orang yang mengikutinya. Meskipun dia sendiri tidak mengajak orang lain untuk mengikutinya.

Dalam hadis dari Jarir bin Abdillah radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda:

"Siapa yang memelopori satu kebiasaan yang buruk dalam Islam, maka dia mendapatkan dosa keburukan itu, dan dosa setiap orang yang melakukan keburukan itu karena ulahnya, tanpa dikurangi sedikitpun dosa mereka." (HR Muslim)

Orang ini tidak mengajak lingkungan sekitarnya untuk melakukan maksiat yang sama. Orang ini juga tidak memotivasi orang lain untuk melakukan perbuatan dosa seperti yang dia lakukan. Namun orang ini melakukan maksiat itu di hadapan banyak orang, sehingga ada yang menirunya atau menyebarkannya.

2. Mengajak melakukan kesesatan dan maksiat

Dia mengajak masyarakat untuk berbuat maksiat, meskipun bisa jadi dia sendiri tidak melakukan maksiat itu. Merekalah para juru dakwah kesesatan, atau mereka yang mempropagandakan kemaksiatan.

Allah Subhanahu wa ta\'ala berfirman, menceritakan keadaan orang kafir kelak di akhirat, bahwa mereka akan menanggung dosa kekufurannya, ditambah dosa setiap orang yang mereka sesatkan.

"Mereka akan memikul dosa-dosanya dengan penuh pada hari kiamat, dan berikut dosa-dosa orang yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikitpun (bahwa mereka disesatkan)." (QS An-Nahl: 25)

Topik Menarik