Penyebab Sariawan di Gusi Belakang Gigi Geraham dan Cara Mengobatinya
Sariawan atau stomatitis aftosa adalah infeksi pada lapisan mulut yang umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya. Pada artikel ini, akan dibahas penyebab sariawan di gusi belakang gigi geraham dan cara mengobatinya.
Sariawan adalah salah satu jenis infeksi jamur yang dapat mempengaruhi kesehatan gusi dan mulut. Infeksi ini dapat menyebabkan luka berwarna putih pada dinding pipi, lidah, dan gusi, serta membuat gusi terasa sakit dan membengkak. Sariawan dapat terjadi di mana saja di dalam mulut, termasuk di gusi belakang gigi geraham. Sariawan pada gusi belakang gigi geraham dapat sangat menyakitkan dan mengganggu saat makan atau minum.
Penyebab Sariawan di Gusi Belakang Gigi Geraham
Penyebab sariawan pada gusi belakang gigi geraham belum sepenuhnya dipahami oleh para ahli. Namun, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan sariawan di gusi belakang gigi geraham, antara lain:
1. Trauma
Gusi dapat mengalami trauma akibat gesekan dengan gigi geraham atau makanan yang keras dan kasar. Trauma dapat merusak lapisan pelindung mulut dan menyebabkan luka yang terinfeksi, yang kemudian menjadi sariawan.
2. Infeksi Jamur atau Bakteri
Infeksi jamur atau bakteri, seperti candida albicans, dapat menyebabkan sariawan di gusi belakang gigi geraham. Bakteri atau jamur tersebut dapat berkembang biak pada kondisi lingkungan mulut yang lembap dan tidak bersih.
3. Gangguan Sistem Kekebalan Tubuh
Gangguan sistem kekebalan tubuh, seperti imunodefisiensi atau kondisi autoimun, dapat meningkatkan risiko terjadinya sariawan pada gusi belakang gigi geraham.
Cara Mengobati Sariawan di Gusi Belakang Gigi Geraham
Jika Anda menderita sariawan pada gusi belakang gigi geraham, ada beberapa cara mengobatinya, antara lain:
1. Berkumur dengan Air Garam
Berkumur dengan air garam dapat membantu membersihkan area yang terinfeksi dan membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit. Caranya, campurkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat dan berkumur selama beberapa menit. Ulangi beberapa kali sehari untuk hasil yang optimal.
2. Oleskan Madu atau Propolis
Madu atau propolis memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu mengurangi infeksi dan mempercepat penyembuhan. Oleskan madu atau propolis pada sariawan di gusi belakang gigi geraham beberapa kali sehari.
3. Gunakan Salep atau Krim Antiinflamasi
Salep atau krim antiinflamasi dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit pada sariawan di gusi belakang gigi geraham. Gunakan salep atau krim tersebut sesuai dengan anjuran dokter atau petunjuk pada kemasan.
4. Hindari Makanan Asam dan Pedas
Makanan asam dan pedas dapat membuat sariawan di gusi belakang gigi geraham semakin sakit. Hindari makanan tersebut dan pilih makanan yang lembut dan mudah dicerna.
Untuk memastikan penyebab sariawan, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter gigi. Dokter gigi akan memeriksa kondisi gigi dan gusi Anda untuk menentukan penyebabnya dan memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi dasarnya.
Dengan melakukan perawatan gigi dan gusi yang tepat, Anda dapat menjaga kesehatan mulut Anda dan mencegah terjadinya radang gusi dan masalah kesehatan gigi yang lainnya.






