Bisakah Manusia Tinggal di Planet Venus? Begini Penjelasan Ahli
JAKARTA, celebrities.id - Venus menjadi salah satu planet yang menarik di tata surya. Planet ini dijuluki sebagai bintang kejora karena bersinar paling terang dan indah di langit malam.
Namun, tahukah Anda bahwa faktanya planet Venus sangat tidak ramah untuk ditinggali manusia? Ya, Planet ini sangat panas dan beracun sehingga tidak akan pernah bisa diinjak manusia.
Terlepas dari layak atau tidaknya dihuni, Venus sebenarnya memiliki beberapa kesamaan yang mencolok dengan Bumi. Kedua planet punya ukuran, massa, dan kepadatan yang sama. Tak hanya itu, komposisi pembentuknya pun sangat mirip.
Lantas, apakah Venus sejatinya bisa dihuni seperti Bumi?
Atmosfer Venus sangat tebal, dengan tekanan lebih dari 90 kali lipat dari Bumi. Fenomena cuaca yang terjadi mulai dari angin kencang dan hujan asam sulfat. Atmosfer yang sangat tebal itu akhirnya mengakibatkan panas tidak bisa keluar. Maka tak heran jika Venus memiliki suhu permukaan terpanas dari semua planet di Tata Surya, dengan rata-rata 464 derajat Celcius.
Melansir Science Alert, Senin (13/3/2023) sebuah studi baru telah menemukan fakta bahwa Venus sebenarnya pernah memiliki kondisi layak huni dengan air cair di permukaannya. Namun kondisi itu sudah sangat lama dan hanya bertahan sebentar sebelum planet ini akhirnya berubah menjadi dunia yang kering dan gersang seperti sekarang.
Ilmuwan planet Alexandra Warren dan Edwin Kite dari University of Chicago mencoba memodelkan sejarah atmosfer Venus untuk menentukan laju dan mekanisme kehilangan oksigen. Tujuan akhirnya untuk mengungkapkan bahwa planet itu pernah memiliki air cair lebih dari tiga miliar tahun yang lalu.
Warren dan Kite ingin tahu ke mana perginya oksigen di Venus. Mereka menempatkan lautan air di permukaan Venus, menambahkan mekanisme yang dapat menyebabkan hilangnya oksigen, dan mengubah parameter seperti jumlah air, dan jangka waktu keberadaannya.
Mereka membiarkan model tersebut berjalan 94.080 kali. Pada akhirnya, hanya sebagian kecil dari permodelan yang berhasil, dan mereka menunjukkan beberapa fakta yang menarik.
Oksigen tampaknya mengalami salah satu dari dua kemungkinan, oksigen bocor ke luar angkasa atau diasingkan dalam magma yang dapat teroksidasi di permukaan planet dan lautan harus mengering tidak lebih dari tiga miliar tahun yang lalu. Peristiwa inilah yang membuat venus kekurangan oksigen di atmosfer. Dengan begitu potensi Venus untuk memiliki kondisi layak huni seperti awal, tidak akan terjadi lagi.
(Anjasman Situmorang)






