Penyebab dan Gejala Norovirus, Segera ke Dokter bila Muntah Disertai Diare

JAKARTA, celebrities.id Penyebab dan gejala Norovirus harus diketahui bila Celeb Hitz ingin terhindar dari gangguan sistem pencernaan.

Norovirus adalah kelompok virus yang dapat menyebabkan infeksi pada sistem pencernaan yang disebut gastroenteritis atau flu perut. Gastroenteritis biasanya menimbulkan gejala sakit seperti menyebabkan muntah dan diare.

Seseorang bisa terkena penyakit norovirus berkali-kali dalam hidupnya dikarenakan terdapat banyak jenis Norovirus. Infeksi yang telah terjadi dengan salah satu jenis Norovirus berkemungkinan tidak melindungi diri dari jenis Norovirus lainnya.

Dikutip dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat dan Patient, berikut ini celebrities.id telah merangkum penyebab, gejala, pencegahan dan cara penanganan infeksi Norovirus, Jumat (10/02/2023).

Penyebab Norovirus

Norovirus merupakan virus yang terdapat di lingkungan sekitar kita. Virus juga dapat menginfeksi hingga menyebabkan penyakit melalui kontak langsung dengan orang yang telah terinfeksi, mengonsumsi bahan makanan atau air yang telah terkontaminasi dan menyentuh permukaan yang telah terkontaminasi Norovirus dengan tangan secara langsung. Mereka yang terinfeksi dengan Norovirus dapat menyebarkan miliaran partikel Norovirus dan hanya sedikit partikel virus yang dapat membuat orang lain sakit.

Norovirus merupakan virus yang mudah menyebar melalui perantara air dan makanan sebelum akhirnya berhasil masuk ke tubuh manusia. Karena itu sangat penting untuk membersihkan air dan bahan makanan sampai benar-benar bersih sebelum dikonsumsi atau digunakan untuk keperluan sehari-hari.

Gejala Norovirus

Norovirus muncul dengan rasa sakit berupa mual dan muntah serta diare yang cenderung encer. Terkadang terdapat gejala lain seperti demam dengan suhu tinggi, sakit kepala, serta sakit di seluruh tubuh. Gejala yang ditimbulkan cenderung relatif ringan dan berumur pendek, seringkali hanya berlangsung satu hingga dua hari. Namun, pada beberapa pasien gejalanya bisa bertahan lebih lama.

Jika gejalanya semakin parah, kekurangan cairan dalam tubuh (dehidrasi) dapat terjadi. Segera konsultasikan dengan dokter jika Anda merasa bahwa Anda atau anak Anda mengalami dehidrasi. Dehidrasi ringan sering terjadi dan biasanya mudah diatasi dengan meminum banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang.

Pencegahan

Kebersihan yang baik sangat penting untuk mencegah penyebaran lebih banyak infeksi Norovirus ke orang lain dan untuk mengurangi kemungkinan Anda tertular infeksi dari orang lain. Untuk mencegah terinfeksi dari Norovirus, kita dapat mencuci tangan atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol adalah hal terpenting yang dapat dilakukan. Secara khusus, selalu cuci dan keringkan tangan Anda secara menyeluruh dan ajari anak-anak untuk mencuci dan mengeringkan tangan mereka.

Norovirus biasanya mempunyai risiko menginfeksi lingkungan sekitar, meski kondisi orang yang sakit telah makin membaik dan kembali sehat. Karena itu, mereka yang terinfeksi Norovirus disarankan untuk meminimalkan kontak langsung dengan lingkungan sekitar, air, dan makanan hingga dua hari untuk menekan peluang penularan Norovirus.

Cara Penanganan Norovirus

Sampai sekarang masih tidak ada obat khusus untuk mengobati Norovirus. Jika Anda menderita penyakit Norovirus, disarankan untuk meminum banyak cairan untuk menggantikan cairan yang hilang akibat muntah dan diare. Banyak minum juga dapat mencegah pasien Norovirus mengalami dehidrasi yang berisiko memperburuk kondisi kesehatannya.

Terkadang masuk ke rumah sakit diperlukan jika gejala yang ditimbulkan semakin parah atau jika menimbulkan komplikasi. Karena itu segera berkonsultasi ke dokter jika kondisi yang dirasakan semakin parah dan terlihat gejala dehidrasi misal jumlah urine yang berkurang, mulut dan tenggorokan terasa kering, dan merasa pusing saat berdiri. (Maula Sulthoni)