Pengertian Hari Kiamat, Jenis, Tanda dan Dalilnya dalam Alquran
JAKARTA, iNews.id - Pengertian hari kiamat harus diketahui setiap muslim. Apalagi, materi ini dipelajari di bangku sekolah dalam pelajaran agama Islam. Apa yang dimaksud dengan hari kiamat itu?
Setiap umat Islam wajib meyakini bahwa kehidupan di dunia hanyalah dan kehidupan abadi di akhirat. Hal itu ditandai dengan adanya hari kiamat sesuai dalam rukun iman kepada Allah SWT.
Pengertian Hari Kiamat Menurut Islam
Hari kiamat adalah hari akhir dari kehidupan seluruh manusia dan makhluk hidup di dunia. Alquran menjelaskan bahwa hari kiamat adalah hari di mana alam semesta akan hancur, dan pada hari kiamat, bintang-bintang akan berjatuhan, langit akan terbelah, matahari, bumi, bulan, dan planet-planet lain akan saling bertabrakan.
Jika saatnya hari kiamat tiba, tidak ada seorang pun yang dapat menyelamatkan diri. Dalam Islam, macam-macam hari kiamat terbagi menjadi dua, yakni kiamat kecil (Kiamat Sugra) dan kiamat besar (Kiamat Kubra).
Apa Macam macam Hari Kiamat?
3 Bahaya Mencium Anak Kecil Setelah Merokok yang Bisa Mengintai Kesehatan Si Kecil Tanpa Gejala!
Kiamat sugra adalah kiamat kecil, di mana kerusakan akan dialami oleh sebagian alam setiap waktu, seperti bencana alam, gunung meletus, banjir, kebakaran hutan, atau meninggalnya manusia.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Ar-Rahman ayat 26 sebagai berikut:
Arab:
Latin: Kullu man alaih fn(in).
Artinya: Semua yang ada di atasnya (bumi) itu akan binasa.
Selanjutnya dalam surah Ali Imran ayat 185, Allah berfirman sebagai berikut :
Arab:
Latin: Kullu nafsin \'iqatul-maut(i), wa innam tuwaffauna ujrakum yaumal-qiymah(ti), faman zuzia anin-nri wa udkhilal-jannata faqad fz(a), wa mal-aytud-dun-y ill matul-gurr(i).
Artinya: Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Siapa yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya.
Pengertian kiamat kubra adalah kiamat besar, yaitu hancurnya seluruh alam semesta dengan segala isinya yang dimulai dengan tiupan pertama Sangkakala Malaikat Israfil. Bumi akan berguncang dengan guncangan dahsyat, yang diikuti dengan peristiwa kehancuran seluruh alam. Dan pada tiupan kedua, manusia akan dihidupkan kembali untuk di hisab.
Dalam Quran surat Az-Zumar ayat 68, Allah SWT berfirman mengenai tanda hari kiamat:
Arab:
Latin: Wa nufikha fi-ri faaiqa man fis-samwti wa man fil-ari ill man sy\'allh(u), umma nufikha fhi ukhr fa\'i hum qiymuy yanurn(a).
Artinya: Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian, ia ditiup sekali lagi. Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah).
Pada hari kiamat, Allah menegakkan keadilan atas seluruh manusia. Mereka yang beriman dan beramal saleh berhak atas kehidupan di surga. Sedangkan, bagi mereka yang ingkar dan berbuat dosa akan ditempatkan di neraka.
Tanda Kiamat
Kiamat kubra datang secara tiba-tiba, namun terdapat tanda-tanda yang dapat kita pelajari, di antaranya adalah
1.Tanda-tanda hari kiamat kecil, di antaranya :
>Hamba sahaya wanita melahirkan tuannya
>Penggembala kambing hidup mewah di gedung yang megah
>Lenyapnya ilmu pengetahuan dan meluasnya kebodohan
>Banyak perjudian, minuman keras, dan perzinahan
>Sulit mendapatkan orang yang menerima sedekah
>Waktu berjalan amat pendek
2.Tanda-tanda hari kiamat besar, di antaranya :
>Matahari terbit dari Barat
>Munculnya dabbah (binatang raksasa)
>Munculnya Dajjal
>Munculnya yajuj dan majuj (kaum yang suka membuat kerusakan di muka bumi)
>Turunnya Nabi Isa a.s
Hari kiamat dinamakan sebagai hari akhir karena tidak akan ada lagi hari setelah hari itu. Kehidupan satu hari di akhirat sama dengan kehidupan seribu tahun di dunia. Kehidupan di dunia hanyalah sebentar dibandingkan dengan kehidupan di akhirat.
Nah, itu dia pengertian hari kiamat. Semoga dengan penjelasan di atas, kita dapat menambah keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah ya, aamiin.










