Ketimbang Bobo Bareng Sambo, Jenderal Polisi yang Pernah ‘Makeupin’ M Kece Pakai Kotoran Manusia Ini Minta Satu Sel dengan Pendeta Saifuddin
Eks Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen Pol Napoleon Bonaparte mengaku tidak bisa menolak jika eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo ditempatkan satu sel dengannya.
Jenderal polisi bintang dua yang pernah menganiaya M Kece, dengan melumuri kotoran manusia kepada tersangka penista agama itu berjanji akan merawat eks rekannya di Mabes Polri itu.
Bukan saya (yang) menentukan untuk satu sel yang itu, ya masa saya bisa tolak. Kalau ya terpaksa satu sel ya saya openi (rawat dengan baik) kata Napoleon kepada wartawan beberapa waktu lalu, dikutip Populis.id Senin (29/8/2022).
Kendati mengaku tak bisa menolak jika ditempatkan satu sel dengan Ferdy Sambo, namun kalau boleh memilih,Napoleon mengaku ingin satu sel dengan tersangka penista agama Pendeta Saifuddin Ibrahim yang saat ini masih buron.
Sekedar informasi, Saifuddin Ibrahim ditetapkan menjadi tersangka setelah meminta pemerintah melalui Kementerian Agama merevisi Alquran dengan menghapus 300 ayat suci, menurutnya ayat- ayat itu mengajarkan kekerasan dan terorisme. Usai ditetapkan menjadi tersangka, Saifuddin kabur ke Amerika Serikat.
Napoleon berharap, Saifuddin segera dipulangkan ke tanah air dan dapat ditempatkan satu sel dengannya.
Kalau Saifuddin Ibrahim iya memang saya tunggu dan saya siapkan martabak pakai telur. Karena saya dengar besok hari Jumat dia akan diperiksa di Custom US karena visanya sudah habis. Mudah-mudahan bisa dipulangkan ke sini lah, kata Napoleon.
Baca Juga: Suara \'Sayang\' di Rapat Kasus Ferdy Sambo Milik Aboe Bakar, Guntur Romli: Lagi Rapat Kok Main HP, Sayang-sayangan Pakai Speaker Kenceng Lagi
Sebagaimana diketahui, Ferdy Sambo saat ini masih ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok setelah ditetapkan menjadi tersangka pembunuhan brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J). Saat ini Ferdy tengah menjalani sidang etik atas kasus pembunuhan ajudannya










