Waspada! Virus Baru Flu Tomat yang Sangat Menular Menginfeksi Puluhan Anak, Ini Penjelasan Ahli

Waspada! Virus Baru Flu Tomat yang Sangat Menular Menginfeksi Puluhan Anak, Ini Penjelasan Ahli

Gaya Hidup | BuddyKu | Sabtu, 20 Agustus 2022 - 11:56
share

JAKARTA, celebrities.id - Kehadiran flu tomat di tengah perkembangan kasus Covid-19 dan cacar monyet menarik perhatian dunia. Sebab sejauh ini telah menginfeksi 82 anak yang semuanya berusia di bawah 5 tahun.

Juga menginfeksi 26 anak hingga usia 10 tahun. Hal tersebut diungkapkan dalam sebuah studi oleh Lancet Respiratory Medicine Journal.

"Sama seperti kita menghadapi kemungkinan munculnya gelombang keempat Covid-19, virus baru yang dikenal sebagai flu tomat, atau demam tomat, telah muncul di India di negara bagian Kerala pada anak-anak di bawah 5 tahun, tulis jurnal tersebut dilansir dari Nypost, dikutip Sabtu (20/8/2022)

Dalam penjelasan studi itu, flu tomat pertama kali diidentifikasi di India pada 6 Mei. Nama tomat dikarenakan adanya lepuh merah yang muncul di kulit, dan datang dengan disertai demam dan nyeri sendi.

Virus sejauh ini terdeteksi di distrik Kollam di Kerala, India, dan daerah terdekat di Anchal, Aryankavu dan Neduvathur. Petugas medis mengatakan infeksi saat ini tidak memiliki obat untuk melawannya.

Perlu diperhatikan bahwa flu tomat ini sangat menular dan memiliki kemiripan mencolok dengan penyakit tangan, kaki dan mulut (PMK).

"Mengingat kesamaan dengan penyakit tangan, kaki dan mulut, jika wabah flu tomat pada anak-anak tidak dikendalikan dan dicegah, penularan dapat menyebabkan konsekuensi serius dengan menyebar pada orang dewasa juga, tulis studi tersebut

Sementara untuk gejala yang dilaporkan seperti muntah, diare, dehidrasi dan nyeri tubuh. Kemudian, beberapa kasus sangat sedikit, melaporkan perubahan warna pada anggota badan.

"Ini bukan penyakit yang fatal, tetapi menular dan dapat menyebar dari orang ke orang, meskipun cara sebenarnya penyebaran infeksi masih dipelajari, kata dr. Subhash Chandra, asisten profesor Penyakit Dalam di Rumah Sakit Amrita

Pasien yang mengalami demam tomat harus minum banyak cairan dan beristirahat di tempat tidur, seperti yang disarankan untuk demam virus lainnya, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan cukup istirahat," katanya.

Topik Menarik