Pengertian Zaman Azali dalam Ajaran Islam, Periode Belum Terciptanya Umat Manusia
JAKARTA, celebrities.id - Zaman Azali dalam ajaran Islam adalah periode di mana Allah SWT belum menciptakan manusia atau bahkan makhluk lainnya.
Meski belum ada ciptaan Allah SWT, namun pada zaman Azali ini ketetapan berupa Qada Allah SWT sudah ada.
Qada ini sendiri adalah ketetapan Allah yang sifatnya umum dan mutlak sehingga tidak akan pernah berubah.
Dikatakan bahwa pada Zaman Azali yang ada hanyalah Allah SWT. Dengan demikian makhluk ciptaan-Nya termasuk manusia belum ada.
Zaman Azali ini sering dihubungkan dengan Qada Allah, yakni takdir-Nya yang mutlak atas mahluk-Nya yang tak bisa lagi diubah.
Sebagaimana dilansir dari Wikipedia, Sabtu (28/5/2022) dalam perspektif Islam, alam dahulunya potensial untuk tercipta, sampai kemudian Allah menciptakan alam semesta beserta mahluk hidup. Maka bisa dikatakan alam ini tidaklah kekal.
Ruang dan waktu pun dapat binasa, baik sebagian ataupun keseluruhan. Peristiwa binasanya alam semesta itulah yang disebut sebagai Yaumul Qiyamah (hari kiamat).
Pada gilirannya, kiamat dibagi menjadi dua, yaitu kiamat kecil (kiamat sugra), yaitu hancurnya sebagian alam semesta, seperti tsunami, gempa bumi, gunung meletus, angin puting beliung, dan juga termasuk kematian manusia.
Sementara itu, kiamat besar (kiamat kubra), yaitu lenyapnya segala materi beserta ruang dan waktu sehingga tersisa Allah SWT saja seperti zaman Azali dulu.
Jadi, setiap manusia yang diciptakan oleh Allah SWT telah ditetapkan ketentuan-ketentuan sejak zaman Azali atau Lauh Mahfudh (catatan tentang ketentuan yang telah ditetapkan Allah Swt).







