Saham Produsen F-35 Rontok Usai Iran Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Siluman Israel
JAKARTA - Saham Lockheed Martin Corporation (LMT), produsen pesawat jet tempur F-35 rontok usai Iran berhasil menembak jatuh tiga pesawat jet tempur siluman Israel tersebut.
Kantor berita IRNA melaporkan bahwa Iran telah menembak jatuh 3 jet F-35 generasi kelima milik Israel, sejak Sabtu 13 Juni 2025 malam kemarin. Penembakan jet tempur yang telah dimodifikasi itu merupakan respons terhadap serangan Israel ke sejumlah fasilitas nuklir hingga wilayah berpenduduk sipil di Iran pada Jumat 12 Juni 2025 pagi waktu setempat.
Saham Lockheed Martin, kontraktor pertahanan Amerika yang memproduksi pesawat jet tempur siluman F-35 turun tajam menyusul laporan bahwa Iran telah menembak jatuh empat jet F-35 sejak pecahnya permusuhan. Demikian dilansir Teheran Times, Jakarta, Minggu (22/6/2025).
Penurunan saham terjadi pada Senin 16 Juni 2025. Harga saham LMT turun 3,87 ke level USD467,06 per lembar pada penutupan perdagangan Senin kemarin di NYSE.
Sumber mengatakan puing-puing dari pesawat terakhir yang jatuh sedang diambil dan dipindahkan ke lokasi yang aman untuk analisis lebih lanjut.
Jet tempur siluman F-35I 'Adir' menjadi andalan Israel dalam berbagai operasi militer strategis, termasuk serangan ke program nuklir Iran. Namun di balik kecanggihannya, setiap jam terbang jet tempur ini menguras anggaran hingga USD44.000 atau setara Rp708 juta.
F-35I merupakan varian khusus dari jet tempur F-35 Lightning II buatan Lockheed Martin, Amerika Serikat. Dengan teknologi siluman, sistem avionik canggih, dan kemampuan tempur superior, pesawat ini diklaim sebagai salah satu jet paling mematikan sekaligus paling mahal di dunia.
"Biaya operasional F-35 memang sangat tinggi, terutama karena sistem elektronik, sensor, dan pemeliharaan material siluman yang sangat kompleks," ujar mantan CEO Lockheed Martin Marillyn Hewson dalam pernyataan tahun 2018. Dia menambahkan bahwa pesawat ini dapat beroperasi dalam apa yang disebut sebagai beast mode, membawa hingga 18.000 pon amunisi dalam berbagai konfigurasi.