Prabowo Minta Swasta Dipermudah Bangun Infrastruktur

Prabowo Minta Swasta Dipermudah Bangun Infrastruktur

Ekonomi | okezone | Kamis, 12 Juni 2025 - 20:46
share

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto mengatakan pembangunan infrastruktur ke depan akan banyak mengandalkan peran sektor swasta, ketimbang peran APBN. Hal ini karena APBN akan dialokasikan untuk program prioritas di luar infrastruktur.

1. Permudah Swasta

Dia menegaskan kepada Menteri Kabinetnya untuk mempermudah swasta jika berminat untuk menggarap proyek-proyek infrastruktur di Indonesia, dan segera ditindaklanjuti dengan proses yang tidak rumit.

"Saya arahkan bahwa infrastruktur sekarang peran swasta harus lebih besar. Tapi untuk swasta dari dalam dan luar negeri tertarik pemerintah harus mempermudah pekerjaan mereka," ujarnya pada acara International Conference Infrastructure (ICI) 2025 di JCC Senayan, Kamis (12/6/2025).

Lebih jauh, Presiden Prabowo juga menginstruksikan kepada Menteri Kabinet Merah Putih untuk mengawal, mengamankan, dan menjaga calon investor terutama yang masuk di bidang infrastruktur.

Menurut Presiden, mengundang swasta masuk ke dalam proyek infrastruktur merupakan upaya efisiensi yang dilakukan Pemerintah.

 

Mengingat proyek infrastruktur membutuhkan pembiayaan yang tidak murah, yang sebelumnya masih banyak ditanggung oleh APBN.

"Jadi saya menyambut baik pusat-pusat atau kantor-kantor yang memfasilitasi. Semua proyek dibantu, diamankan, dijaga, supaya tidak terganggu rencana besar pembangunan tersebut. Itu strategi kita, kita mengundang dan saudara-saudara," kata Prabowo di hadapan calon investor yang hadir.

2. Ruang Fiskal

Pada kesempatan itu, Prabowo menambahkan lewat efisiensi anggaran yang dilakukan Pemerintah memberikan ruang fiskal yang lebih luas untuk melakukan investasi di sektor lain. 

Sehingga, Pemerintah bisa lebih pede untuk menjalin kemitraan dengan negara-negara lain dengan ketersediaan modal yang cukup.

"Sekarang kita merasa lebih kuat dengan efisiensi yang kita lakukan di awal pemerintah saya, dengan efisiensi yang kita lakukan ternyata kita bisa menghemat banyak uang cash dan uang itulah yang kita pakai sebagai dana investasi kita," kata Prabowo.

"Sehingga, kita sekarang berani, kalau kita undang kerja sama dengan swasta atau dengan asing, kita berani. Pemerintah akan ikut berapa persen, dan buka minta saham kosong, tapi kita ikut serta dengan uang yang nyata, uang yang riil. Saya kira itu akan memberikan comfort kepada mitra-mitra dari luar negeri," tutupnya.

Topik Menarik