Ini 10 Saham yang Rugi Sepekan, KOPI Anjlok hingga 42 Persen
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sepuluh saham dengan penurunan terbesar pada perdagangan pekan ini.
Deretan emiten dari berbagai sektor mengalami tekanan jual yang signifikan, meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 1,5 persen selama periode 19 - 23 Mei 2025.
Peringkat pertama ‘top 10 losers’ ditempati oleh saham PT Mitra Energi Persada Tbk (KOPI), terjun bebas sebesar 42,02 persen. Harga sahamnya anjlok dari Rp940 menjadi Rp545 per saham.
Disusul oleh PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) yang menyusut 26,34 persen ke Rp193 dari posisi pekan sebelumnya di Rp262.
Selanjutnya, PT Cipta Sarana Medika Tbk (DKHH) melemah 25,26 persen dari Rp95 ke Rp71.
Emiten ritel PT Duta Intidaya Tbk (DAYA), pemilik gerai Watsons Indonesia, juga tergelincir 20 persen ke Rp1.120 dari sebelumnya Rp1.400. Sementara itu, PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) tertekan 19,03 persen ke level Rp2.510 dari Rp3.100, menyusul tekanan harga pada komoditas sawit.
Berdasarkan statistik BEI, Sabtu (24/5), berikut adalah deretan 10 saham penghuni top losers sepekan:
1. PT Mitra Energi Persada Tbk (KOPI) merosot 42,02 persen ke Rp545 dari Rp940
2. PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) menyusut 26,34 persen ke Rp193 dari Rp262
3. PT Cipta Sarana Medika Tbk (DKHH) melemah 25,26 persen ke Rp71 dari Rp95
4. PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) tergelincir 20,00 persen ke Rp1.120 dari Rp1.400
5. PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) tertekan 19,03 persen ke Rp2.510 dari Rp3.100
6. PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) terkoreksi 16,87 persen ke Rp25.750 dari Rp30.975
7. PT Sunson Textile Manufacturer Tbk (SSTM) melemah 15,81 persen ke Rp197 dari Rp234
8. PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) tergelincir 13,64 persen ke Rp57 dari Rp66
9. PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK) turun 10,14 persen ke Rp62 dari Rp69
10. PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA) menurun 9,52 persen ke Rp570 dari Rp630
(kunthi fahmar sandy)
