KYE Ecoprint Kampung KB Gadis Tegalreja Ambil Bagian di Expo UMKM HUT Dekranas

KYE Ecoprint Kampung KB Gadis Tegalreja Ambil Bagian di Expo UMKM HUT Dekranas

Ekonomi | purwokerto.inews.id | Sabtu, 25 Mei 2024 - 08:01
share

CILACAP, iNewsPurwokerto.id- KYE Ecoprint Kampung KB Gadis Tegalreja, yang merupakan binaan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit (RU) IV Cilacap, ikut serta dalam Expo UMKM dalam rangka HUT Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) ke-44.

Acara ini berlangsung di Pamedan Mangkunegaran Surakarta mulai dari 15-19 Mei 2024.

Bersama lebih dari 257 pengrajin dari 38 provinsi di Indonesia, KYE Ecoprint memamerkan berbagai hasil kerajinan ecoprint seperti kain, baju, tas, dan topi.

Expo ini dibuka secara daring oleh Ibu Negara sekaligus Pembina Dekranas Iriana Joko Widodo dan Ketua Umum Dekranas Wury Maruf Amin dari ballroom Hotel Alila Solo. Pada hari kedua Expo, Ibu Negara menghadiri acara secara langsung dan mengunjungi stan mitra binaan Pertamina.

Iriana mengungkapkan kegembiraannya atas penyelenggaraan acara tersebut. Menurutnya, event ini menjadi wadah untuk memamerkan berbagai kriya dan wastra dari seluruh Indonesia.

"Alhamdulillah saya tadi masuk, pangling karena ibu-ibu semua di sini pakai kain masing-masing daerah. Di hari istimewa ini saya mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahun Dewan Kerajinan Nasional yang ke-44," ujarnya.

Penjabat (Pj) Ketua Dekranasda Jawa Tengah, Shinta Nana Sudjana, berharap momen ini dapat menjadi motivasi bagi para perajin untuk memajukan potensi wastra dan kriya lokal yang berkualitas.

"Kegiatan ini diharapkan makin memotivasi perajin untuk menumbuh-kembangkan, memajukan wastra dan kriya Nusantara yang berdaya saing, sehingga dapat meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan perajin," katanya.

Ketua Panitia HUT Ke-44 Dekranas, Loemongga Agus Gumiwang, menyatakan bahwa produk yang dipamerkan sudah melalui proses kurasi. "Jadi semua itu pilihan binaan masing-masing Dekranasda dari setiap provinsi dan binaan BUMN. Bisa dibilang ini bagus sekali produk-produknya," ujarnya.

Pada Expo kali ini, KYE Ecoprint mengajak pengunjung untuk mencoba langsung proses pembuatan kerajinan ecoprint dengan metode pukul atau pounding. "Saya baru tahu kalau ternyata daun yang diletakkan di kain dan kemudian dipukul-pukul menggunakan palu kayu dapat menjadi kerajinan dengan motif yang unik," ujar Kuncoro, salah satu pengunjung setelah mencoba teknik pounding.

"Alhamdulillah, begitu banyak pengunjung yang tertarik untuk mencoba teknik pounding di stan kami, dan beberapa kerajinan yang kami bawa laku dibeli oleh pengunjung," ujar Kasiatun dari KYE Ecoprint.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI RU IV Cilacap, Cecep Supriyatna, menyebutkan bahwa pengalaman pameran ini sangat penting bagi mitra binaan yang bergerak di bidang UMKM untuk memperluas pasar.

Keikutsertaan dalam pameran ini secara otomatis meningkatkan pembeli. Apalagi ecoprint yang mengusung konsep ramah lingkungan dan memanfaatkan daun-daun sebagai motif ini sangat unik, katanya.

Cecep juga menambahkan bahwa Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mendorong program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Seluruh upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di semua lini bisnis dan operasi Pertamina, tutup Cecep.

Topik Menarik