BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600.000 Tak Kunjung Cair, Airlangga: Tunggu Saja

BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp600.000 Tak Kunjung Cair, Airlangga: Tunggu Saja

Ekonomi | inews | Selasa, 23 April 2024 - 09:16
share

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pada dasarnya penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) mitigasi risiko pangan Rp600.000 tidak ada kendala. Ia pun meminta masyarakat untuk menunggu.

Seperti diketahui, bantuan tersebut tak kunjung cair sejak awal Ramadan. Maka dari itu, Airlangga mengaku tengah melihat secara keseluruhan postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Meski begitu, ia tidak bisa memastikan kapan BLT tersebut dicairkan.

"BLT mitigasi risiko pangan kita sedang melihat seluruh postur daripada APBN. (Jadi dicairkan kapan?) nanti kita lihat lagi," kata dia dalam konferensi pers update data ekonomi di kantornya, Jakarta, dikutip Selasa (23/4/2024).

Lebih lanjut, Airlangga mengklaim, tidak terdapat kendala dalam persiapan pelaksanaan program tersebut. Ia pun menyebutkan, pemerintah memiliki anggaran cukup untuk melaksanakan program yang membutuhkan biaya sebesar Rp11,25 triliun itu.

"Nggak ada kendala, anggaran pasti ada, (kenapa belum?) tunggu saja," tutur Airlangga.

Sebelumnya, pemerintah berjanji akan menyalurkan BLT mitigasi pangan 2024 sebelum Ramadan. Rencana awal BLT ini disalurkan pada Februari, namun mundur.

Target penerima BLT mitigasi pangan ini adalah 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM), dengan anggaran sebesar Rp11,25 triliun melalui pagu anggaran bansos di Kementerian Sosial. Bansos ini berbeda dengan BLT dan bansos beras El-Nino yang ditujukan untuk 22 juta KPM.

Adapun bantuan tersebut diberikan dengan besaran Rp200.000 selama tiga bulan, yakni Januari, Februari, dan Maret. Namun, pemerintah akan memberikannya sekaligus senilai Rp600.000.

Topik Menarik