Mendag Minta Warga Beli Beras SPHP Bulog: Rasanya Enak dan Harganya Tak Naik
IDXChannel - Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan meminta masyarakat yang biasa mengonsumsi beras premium mulai beralih mengonsumsi beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Peralihan konsumsi masyarakat ini diharapkan menurunkan harga beras premium.
Kalau beras premium sedang mahal, kami harap masyarakat bisa membeli alternatif, yaitu beras komersial Bulog atau beras SPHP. Berasnya enak dan bagus. Sehingga, laju kenaikan harga beras lokal yang belum panen ini bisa ditahan kalau permintaannya turun, kata Mendag dalam keterangan resminya, Senin (26/2) malam.
Menurut Zulkifli, pemerintah mengestimasi panen beras paling cepat adalah pada Maret 2024. Dia mengatakan, pergeseran musim dan dampak El Nino telah menggeser jadwal tanam beras di Indonesia.
Jadwal tanam kita bergeser, biasanya Agustus atau September sudah tanam, saat ini baru tanam. Artinya, panen paling cepat di Maret 2024. Puncaknya saya kira April atau Mei, baru harga beras lokal akan stabil. Tapi, beras yang disediakan pemerintah harganya tetap, tidak naik, tegasnya.
Pemerintah menyediakan beras SPHP Bulog sepanjang tahun dengan harga Rp10.900 per kg. Selain itu, tersedia juga beras komersial Bulog yang saat ini dijual dengan harga Rp15 ribu per kg.
Mendag memastikan, kedua jenis beras tersebut akan tersedia bagi masyarakat yang ingin beralih mengonsumsi beras Bulog untuk sementara waktu maupun jangka panjang.
Beras SPHP dan beras komersial yang disediakan Bulog stoknya banyak, harga tidak naik. Sementara itu, beras lokal sedang proses tanam. Permintaan beras lokal yang terus meningkat akan berdampak pada harganya, ucapnya.
Berikut daftar harga bahan pokok di Pasar Klender SS di Jakarta Timur. Harga beras medium Rp14 ribu per kg, beras premium Rp16 ribu per kg, gula pasir Rp16 ribu per kg, minyak goreng curah Rp15 ribu per liter, MINYAKITA Rp14 ribu per liter.
Harga cabai merah keriting Rp80 ribu per kg, cabai rawit merah Rp80 ribu per kg, daging ayam ras Rp36 ribu per kg, telur ayam ras Rp29 ribu per kg, dan daging sapi Rp140 ribu per kg.
(FAY)
