Presiden Jokowi Mau Jadi Power Ranger di Pilpres 2024, Sayangnya ‘Powernya’ Diambil Megawati

Presiden Jokowi Mau Jadi Power Ranger di Pilpres 2024, Sayangnya ‘Powernya’ Diambil Megawati

Ekonomi | BuddyKu | Senin, 5 Juni 2023 - 22:38
share

Pengamat politik sekaligus akademisi Rocky Gerung kasihan dengan sikap Presiden Jokowi yang jelang Pilpres 2024 ingin menunjukan power sebagai kepala negara.

Rocky mengatakan ini dilihat dari langkah Jokowi yang dengan percaya diri mengatakan dirinya akan cawe-cawe di Pilpres demi kepentingan bangsa dan negara.

Rocky juga mengatakan sikap cawe-cawe tersebut juga terjadi sebenarnya karena kekesalannya pada Megawati Soekarnoputri karena Ganjar lebih nurut pada Ketum PDI Perjuangan.

Baca Juga: Rocky Gerung Ungkap Anies Baswedan Tidak Pantas Dipilih dalam Pilpres 2024, Ternyata Ini Alasannya

"Power rangers-nya itu di rampas oleh Mega. Dia kehilangan power sebetulnya," kata dia melansir dari youtube channel TV One, pada Senin (5/6/2023).

Cara yang dilakukan Jokowi, ungkapnya, dari sudut pandang psikoanalisis itu bukan kapasitasnya sebagai presiden ataupun kepala negara, tapi sebagai political player yang menegakkan benang basah.

"Jokowi ada dalam frustasi mau ngapain, kayak orang yang kiri kanan nggak tau mau ngapain. Ya sendiri aja ngambil resikonya," jelasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa cawe-cawe Jokowi ini secara tidak langsung dianggap publik sebagai main curang.

"Nah orang tidak mungkin merumuskan sesuatu di luar grammar itu. Jadi istilah cawe-cawe itu semacam konklusi dari peristiwa itu, yang masuk di benak publik, jadi publik menganggap cawe-cawe akhirnya diakui oleh Jokowi sebagai dia mau main curang," ungkap Rocky Gerung.

Kecurangan tersebut juga terlihat di saat isu tiga periode yang diagungkan oleh relawan Jokowi.

"Dari awal kecurangan itu kan diperlihatkan pelan-pelan, itu tiga periode ngapain? Presiden bilang itu dari relawan Projo itu karena relawan Projo menganggap Jokowi ingin tiga periode dengan dalilnya yang bisa kita tangkap," katanya.

Topik Menarik