Ekosistem Sistem Pembayaran Didorong Jadi Episentrum Ekonomi Keuangan Digital Nasional

Ekosistem Sistem Pembayaran Didorong Jadi Episentrum Ekonomi Keuangan Digital Nasional

Ekonomi | BuddyKu | Rabu, 10 Mei 2023 - 18:55
share

IDXChannel Bank Indonesia (BI) menegaskan komitmennya dalam mendorong ekosistem sistem pembayaran sebagai episentrum ekonomi keuangan digital di Indonesia. Hal tersebut, diantaranya, dilakukan melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI).

"Hadirnya QRIS, BI-FAST, dan Standar Nasional Open API (SNAP) menyatukan satu nusa dan bahasa konektivitas pembayaran, serta dalam semangat satu bangsa Indonesia melalui konsolidasi antara industri pembayaran dan e-commerce membentuk bangsa digital," ujar Gubernur BI, Perry Warjiyo, saat membuka Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2023, di Jakarta, Senin (8/5/2023).

Menurut Perry, seluruh pihak memiliki peran dan tanggung jawab dalam memperkuat akselerasi sinergi dan inovasi menuju Indonesia Maju.

Karenanya, Perry mengajak seluruh masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam transformasi digital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, juga menyampaikan bahwa Indonesia memiliki potensi ekonomi digital yang cukup signifikan.

Hal ini didasarkan pada nilai ekonomi digital tahun 2022 yang mencapai angka USD77 miliar, atau tumbuh 22 persen secara tahunan.

Angka tersebut diproyeksikan bakal terus tumbuh hingga hampir dua kali lipat, yaitu mencapai USD130 miliar, pada 2025 mendatang.

Atas kondisi tersebut, pemerintah dinilai perlu mendorong berbagai upaya dalam mengakselerasi potensi ekonomi digital tersebut melalui berbagai inovasi kebijakan.

"Yang perlu kita ingat bahwa 10 hingga 13 tahun ke depan adalah momentum yang sangat penting bagi Indonesia karena bonus demografi hanya akan berlangsung sampai tahun 2038," ujar Airlangga.

Penyelenggaraan FEKDI 2023 sendiri diinisiasi oleh Bank Indonesia (BI) bersama Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian, yang mengambil tema Synergy and Innovation of Digital Economy: Fostering Growth.

FEKDI 2023 merupakan bagian dari rangkaian acara Keketuaan ASEAN Indonesia 2023 pada segmen keuangan, menjadi ajang etalase inovasi produk dan layanan serta sinergi kebijakan ekonomi dan keuangan digital, guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Hal ini sejalan dengan agenda prioritas ekonomi digital dalam keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, yang berfokus pada kemajuan konektivitas sistem pembayaran, literasi, serta inklusi keuangan digital untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif. (TSA)

Topik Menarik