Gaji Karyawan Termasuk Kedalam Biaya Produksi, Pemilik Usaha Harus Paham
Kita sebagai karyawan tentu sangat mengharapkan diberi gaji yang besar dari perusahaan, akan tetapi realita kadang tidak berkata demikian. Selain dari alasan keterampilan kerja yang dimiliki, juga ada beberapa faktor yang berasal dari pihak perusahaan, seperti kemampuan mereka dalam membiayai karyawannya. Bicara soal biaya karyawan, sebenarnya gaji karyawan termasuk kedalam biaya apa.
Secara umum gaji karyawan merupakan bagian dari biaya operasional dari sebuah instansi atau perusahaan, dan gaji karyawan termasuk kedalam biaya yang masuk kedalam biaya produksi jika mengikuti paham akuntansi, namun gaji karyawan juga dibagi menjadi beberapa kategori juga.
Gaji Karyawan Itu Biaya Produksi
Analoginya jelas sangat sederhana karena sebuah perusahaan yang memproduksi produk tertentu akan membutuhkan biaya produksi, mulai dari operasional untuk mesin, bahan pokok dan juga gaji karyawan yang menjadi bagian dari sistem produksi sebuah perusahaan. Sehingga sangat mudah dipahami mengapa gaji karyawan masuk sebagai biaya produksi instansi atau perusahaan.
Tetapi menetapkan gaji karyawan sebagai biaya produksi hanyalah bagian luar saja, karena pada prakteknya penggolongan gaji karyawan juga ditetapkan berdasarkan jenis biayanya seperti variable cost dan juga fixed cost. Meskipun di mata akuntan, gaji karyawan lebih dikenal sebagai beban perusahaan, karena gaji karyawan dianggap sebagai beban yang harus dikeluarkan perusahaan untuk mendapatkan keberhasilan tanpa mempengaruhi aset atau pendapatan dari perusahaan.
Gaji Karyawan Biaya Tetap
Biaya tetap sebuah perusahaan ada setelah perhitungan biaya produksi ditetapkan, sehingga anggaran yang diperlukan tidak meleset dari perhitungan. Rencana anggaran produksi juga termasuk dengan gaji karyawan, sehingga semuanya sudah diperhitungkan dengan matang dan biaya tersebut juga tidak memberikan pengaruh terhadap naik turunnya produksi.
Gaji Karyawan Biaya Marginal
Sementara perusahaan dan juga instansi juga ada yang disebut dengan biaya marginal, biaya ini datang dari perhitungan biaya tetap dan biaya variabel. Untuk gaji menghitung dua biaya tersebut dan membagi dengan peningkatan biaya dan juga perubahan jumlah produksi. Setelah itu biaya marginal ditambahkan ke gaji tetap karyawan sebagai upah tambahan.






