Saudara Pria Gay AS yang Dibunuh di Sydney Katakan Pelaku Tak Pantas Dapat Keringanan Hukum

Saudara Pria Gay AS yang Dibunuh di Sydney Katakan Pelaku Tak Pantas Dapat Keringanan Hukum

Nasional | BuddyKu | Selasa, 6 Juni 2023 - 20:37
share

Seorang pria yang mengaku membunuh ahli matematika Amerika Scott Johnson dengan meninjunya dari puncak tebing di sebuah tempat pertemuan gay di Sydney pada tahun 1988 tidak pantas mendapat keringanan hukuman dan harus menghadapi hukuman terlama di penjara, kata saudara laki-laki korban, Selasa (6/6).

Scott Phillip White (52), sebelumnya sempat muncul di Mahkamah Agung negara bagian New South Wales untuk sidang hukuman setelah mengaku bersalah atas pembunuhan itu. White mengaku bersalah atas pembunuhan tersebut tahun lalu, tetapi berubah pikiran dan membatalkan pengakuan itu saat pengadilan banding.

Kakak laki-laki Johnson yang berbasis di Boston, Steve Johnson, mengatakan White telah kehilangan simpati keluarganya dengan menarik pengakuannya atas pembunuhan itu.

Ia dan istrinya Rosemary dulunya merasa iba karena pengakuannya yang rendah hati. Hari ini saya tidak punya simpati, kata Steve Johnson dalam pernyataan dampak korban yang dibacakan di pengadilan itu.

Rasa welas asih apa pun yang dirasakan keluarga telah hilang setelah pernyataan baru White pada pengadilan banding, katanya kepada wartawan setelah sidang.
Jadi saya berharap hakim akan memberinya hukuman seberat mungkin, kata Steve Johnson. Pembunuhan tak sengaja diancam hukuman maksimal 25 tahun.

Keputusan White untuk melarikan diri dari tempat kejadian tanpa memanggil polisi telah memperpanjang kesedihan dan kehilangan keluarga selama beberapa dekade, kata Johnson.Ia tidak memeriksa keadaan Scott. Ia tidak meminta bantuan. Ia tidak memberi tahu siapa pun. Ia membiarkan Scott mati begitu saja, kata Johnson.
Dalam pernyataannya sendiri, Rosemary Johnson berbicara tentang kakak iparnya yang manis, baik hati, dan lembut.

Kamu dicintai, kamu dirindukan, hidupmu penting, dan kamu belum dilupakan, katanya.

Di tengah panasnya pertengkaran pada 10 Desember 1988, White mengatakan ia memukul Scott Johnson, 27, menyebabkan ia terhuyung mundur dan jatuh hingga tewas di atas tebing di North Head yang pada saat itu dikenal sebagai tempat pertemuan untuk pria gay.

Kematian Scott Johnson kelahiran Los Angeles awalnya disebut bunuh diri, tetapi keluarganya mendesak penyelidikan lebih lanjut. Hampir tiga dekade berlalu sebelum polisi negara bagian New South Wales mulai menyelidiki kematiannya sebagai dugaan kebencian terhadap gay.

Jaksa Penuntut Brett Hatfield mengakui bahwa hakim yang mengawasi hukuman baru mungkin menemukan tidak cukup bukti untuk menunjukkan bahwa White termotivasi untuk menyerang Johnson karena orientasi seksual Scott Johnson. Namun, Hatfield masih mengupayakan hukuman penjara yang lebih tinggi, dan mengatakan itu adalah serangan tak beralasan terhadap individu rentan yang telanjang di lokasi terpencil.

"Ini adalah contoh serius pembunuhan yang melibatkan tingkat kriminalitas yang signifikan," kata Hatfield.

Pengacara White, Tim Game, mengupayakan keringanan hukuman karena masalah mental kliennya pada saat kejahatan itu terjadi serta latar belakang keluarganya yang berantakan.

"Ia baru saja menjadi dewasa dan hidupnya kacau dan berantakan," kata Game.
Hukuman White akan diumumkan Kamis. Ia telah dijatuhi hukuman lebih dari 12 tahun penjara karena pembunuhan itu sebelum pengakuan bersalahnya dibatalkan. [ab/uh]

Topik Menarik