Hari Burung Beo Sedunia, Spesies Cerdas Dengan Segudang Keunikan

AKURAT.CO Hari Burung Beo Sedunia atau World Parrot Day diperingati setiap tanggal 31 Mei. Hal tersebut tentu menjadi sebuah fenomena yang menarik untuk dibahas.

Burung beo atau mamiang adalah burung sejenis dengan jalak dan kerabatnya. Beo tersebar di daratan Himalaya, India, Sri Lanka, Filipina, Jawa hingga Kepulauan Sunda Kecil.

Beo memang menjadi burung yang banyak dijadikan peliharaan. Sebab burung tersebut memiliki kemampuan untuk meniru suara manusia dengan warna bulu yang menawan, kejenakaan akrobatik hingga kepribadian burung yang tidak membosankan.

Burung beo juga menjadi salah satu spesies burung paling cerdas dibanding spesies lainnya.

Fakta Menarik Burung Beo

Selain hal-hal di atas, burung beo memiliki banyak fakta menarik lainnya yang perlu diketahui.

1. Memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi

Burung beo memang dikenal sebagai hewan yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi. Hal ini dibuktikan dengan kemampuannya dalam berbicara atau meniru suara manusia, mudah dilatih hingga menggunakan peralatan.

Diketahui, stuktur otak burung beo mirip dengan primata. Beberapa jenis burung beo seperti kakatua bahkan telah belajar cara membuka tong sampah.

2. Kaki yang berbeda daripada burung lain

Kebanyakan burung memiliki empat jari per kaki. Namun burung beo berbeda, jenis burung ini hanya memiliki dua jari pada bagian depan dan belakang.

Hal itu memungkinkan burung beo untuk menggenggam sesuatu dengan lebih baik seperti makanan serta memberinya dorongan ketika harus mendaki.

3. Terbagi menjadi tiga kelompok

Di seluruh dunia terdapat lebih dari 18 ribu spesies burung, 393 di antaranya merupakan spesies burung beo dalam ordo Psittaciformes.

Kelompok tersebut mencangkup tiga famili super yakni Strigopoidea (burung beo Selandia Baru), Cacatuoidea (kakatua) dan Psittacoidea (burung beo sejati).

Burung beo Psittacoidea memiliki paling banyak spesies dengan jumlah 333 spesies.

4. Dapat hidup lebih dari 80 tahun

Berumur panjang, rata-rata burung beo hidup sekitar 20-30 tahun. Namun, ada spesies burung beo tertentu yang dapat hidup lebih dari 80 tahun meski tidak umum.

Salah satunya dibuktikan saat Presiden AS, Winston Churcill, memelihara burung beo Blue Macaw yang diberi nama Charlie. Charlie disebut berusia lebih dari 100 tahun dan menjadikannya burung beo tertua.

5. Memiliki jenis yang bukan burung tropis

Dari sekitar 350 spesies burung beo yang diketahui sebagian besar hidup di daerah tropis dan subtropis Australia, Asia, Amerika Tengah dan Selatan serta Afrika.

Namun beberapa burung beo mematahkan cetakan geografis tersebut. Keas tinggal di daerah pegunungan Selandia Baru dan bersarang di liang tanah.

Kegiatan Hari Burung Beo Sedunia

Tidak hanya sekadar dibuat menjadi hari peringatan, terdapat juga beberapa kegiatan yang dilakukan untuk merayakan Hari Burung Beo Sedunia.

1. Mengadopsi burung beo

Kegiatan Hari Burung Beo Sedunia pertama yakni dengan mengadopsi burung beo. Di hari tersebut kamu dapat mengadopsi burung beo sebagai hewan peliharaan. Berbeda dari spesies lain, burung beo sangat menarik dan menyenangkan untuk dijadikan hewan peliharaan.

2. Donasi untuk konservasi

Selain memelihara, kegiatan di Hari Burung Beo Sedunia selanjutnya yakni dengan melakukan donasi untuk konservasi burung beo. Hal tersebut dilakukan untuk berkontribusi dalam upaya menyelamatkan burung beo dari kepunahan. Semua burung beo membutuhkan lingkungan yang aman, baik itu di rumah keluarga atau di alam liar.

3. Unggah burung beo peliharan di sosial media

Memperingati Hari Burung Beo Sedunia juga bisa dilakukan dengan mengunggah burung beo peliharaan di sosial media pribadi dengan menggunakan hastag #WorldParrotDay.

Dengan hastag tersebut kamu akan bisa melihat burung beo peliharaan orang lain dan berbagi kisah bagaimana memelihara burung beo.