35.000 Hewan Kurban Siap Disebarkan Dompet Dhuafa ke Nusantara Hingga Palestina

35.000 Hewan Kurban Siap Disebarkan Dompet Dhuafa ke Nusantara Hingga Palestina

Nasional | bogor.inews.id | Senin, 19 Mei 2025 - 23:14
share

Jakarta, iNewsBogor.id - Menjelang Hari Raya Idul Adha, Yayasan Dompet Dhuafa menargetkan pengumpulan dan distribusi sebanyak 35.000 ekor hewan kurban setara domba/kambing melalui program Tebar Hewan Kurban (THK) tahun ini.

Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini mengatakan hewan kurban tersebut akan disalurkan ke berbagai wilayah di Indonesia serta beberapa negara yang membutuhkan.

“Target kurban tahun ini di angka 35.000 hewan setara domba/kambing yang akan didistribusikan ke seluruh Indonesia, terutama di 28 provinsi,” kata Ahmad dalam konferensi pers bertajuk “Tebar Hewan Kurban Se-Ngaruh Itu” di Jakarta, Kamis (15/5/2025).

Selain distribusi di dalam negeri, Dompet Dhuafa juga akan menyalurkan daging kurban ke tiga negara, yakni Somalia, Palestina, dan Myanmar.

 

Ahmad mengatakan, tren kurban dalam dua tahun terakhir menunjukkan peningkatan. Mengutip data dari Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS), jumlah pekurban pada 2024 tercatat sebanyak 2,16 juta orang. Sementara itu, pada 2025 ini diperkirakan mencapai 1,92 juta orang.

Meski terjadi penurunan prediksi jumlah pekurban, Dompet Dhuafa tetap optimistis tren kurban akan terus bertumbuh, di tengah berbagai isu seperti penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.

“Apalagi ditambah dengan berkembangnya teknologi digital dan e-payment di berbagai kanal, membuat pekurban semakin mudah melakukan transaksi kurban,” ujarnya.

 

Dompet Dhuafa juga mengandalkan sistem teknologi untuk mempermudah layanan kepada para calon pekurban. Ahmad menuturkan, sistem ini tidak hanya memudahkan pemilihan hewan kurban, tetapi juga memastikan pendistribusian daging dilakukan secara transparan dan tepat sasaran.

“Kurban di Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa terkelola dengan baik, mulai dari proses persiapan, pemotongan, pengulitan, pencacahan, hingga pendistribusian ke penerima manfaat. Semuanya terpantau dengan sistem tepat guna di mitra pemberdayaan kami. Nantinya, para pekurban juga akan menerima laporan lengkap mengenai proses dan penyaluran hewan kurban mereka,” pungkasnya.

Topik Menarik