Refly Harun Heran Ada Ahli Tim AMIN Tiba-tiba Mundur, padahal Vokal soal Kecurangan Pemilu

Refly Harun Heran Ada Ahli Tim AMIN Tiba-tiba Mundur, padahal Vokal soal Kecurangan Pemilu

Berita Utama | inews | Rabu, 3 April 2024 - 08:21
share

JAKARTA, iNews.id - Tim Hukum Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Refly Harun heran dengan keputusan empat ahli yang hendak dihadirkan di sidang sengketa Pilpres 2024 tiba-tiba mengundurkan diri. Padahal, kata dia, para ahli itu sempat vokal menyuarakan dugaan kecurangan pemilu.

Refly mengatakan, mulanya Tim Hukum Nasional AMIN menghubungi 6 orang untuk menjadi ahli di Mahkamah Konstitusi (MK). Akan tetapi, kata dia, menjelang hari terakhir empat ahli di antaranya mengundurkan diri.

Jadi kita ada menghubungi 6 ahli, 2 dari awal memang tidak bersedia, tapi 4 ini bersedia. Tapi menjelang hari terakhir akhirnya mengundurkan diri, kata Refly dalam dialog Rakyat Bersuara bersama Aiman Witjaksono di iNews, Selasa (2/4/2024) malam.

Refly menjelaskan, ahli yang mengundurkan diri itu memiliki berbagai alasan, di antaranya faktor keluarga, perusahaan dan organisasi. Padahal, menurut dia, saksi-saksi tersebut awalnya menggebu-gebu terkait dugaan kecurangan pemilu.

Ada juga yang tidak jelas alasannya, pokoknya tidak bisa aja. Padahal, semua orang yang kita hubungi ini orang yang menggebu-gebu sekali soal kecurangan pemilu, ujar dia.

Bahkan, kata dia, Anies Baswedan sempat menghubungi langsung sejumlah ahli tersebut. Sebab keterangan mereka sangat dibutuhkan.

Hanya saja, sejumlah pihak itu tetap menolak menjadi ahli meski sudah dihubungi oleh Anies.

Sampai kemudian, di antara 4 (saksi) itu, 2 orang itu langsung ditelepon sama capres kita (Anies Baswedan). Saya meminta satu ini, karena saya membutuhkan keterangannya, tutur dia.

Jadi dia alasannya selalu personal, selalu jantungan kalau anaknya membuat statement-statement yang keras gitu. Kita kan cuma butuh keahliannya, cuma butuh dia menyampaikan keahliannya, enggak perlu ngotot-ngotot. Karena dia merasa personally dia deg-degan, sambung dia.

Refly menyebutkan ada saksi yang tidak bersedia memberikan keterangannya lantaran merasa tidak enak dengan sejumlah pihak.

Tapi di sisi lain, ada kata-kata yang mengatakan dia tidak enak, tapi saya enggak bisa spesifik. Disebutkan (saksi menyebutkan tidak enak pada pihak siapa) dong, tapi kalau saya spesifik kan melanggar, jelas dia.

Topik Menarik