Transisi Politik Pengaruhi Minat Investor Saham

Transisi Politik Pengaruhi Minat Investor Saham

Berita Utama | okezone | Selasa, 2 April 2024 - 21:38
share

JAKARTA - Transisi politik Indonesia bisa mempengaruhi minat investor asing di pasar obligasi atau saham. Pasalnya transisi politik memiliki implikasi fiskal yang belum dapat diketahui.

Chief Economist Citi Indonesia Helmi Arman menyebut, perspektif jangka pendek dari berakhirnya pemilu di Indonesia dalam satu putaran berdampak pada anggaran negara. Hal ini karena tidak semua anggaran yang telah disiapkan dibelanjakan sepenuhnya.

"Dari perspektif investor pasar obligasi basis transisi politik yang sedang berjalan ini memang memiliki implikasi fiskal yang belum sepenuhnya kita ketahui. Dalam jangka pendek dengan berakhirnya pemilu dalam satu putaran, tentunya tidak semua belanja-belanja pemerintah terkait pemilu yang sudah dianggarkan akan digunakan seluruhnya," kata Helmi, dalam Konferensi Pers Citi Indonesia, di Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Kemudian, untuk perspektif jangka panjangnya adalah perlunya kejelasan dampak fiskal dari program pemerintah yang akan datang. Hal tersebut berkaitan dengan akan adanya program pemerintahan selanjutnya seperti program makan siang gratis untuk anak-anak.

"Terkait dengan perspektif jangka lebih panjang pasar obligasi masih membutuhkan kejelasan lebih lanjut tentang dampak fiskal dari program-program pemerintahan mendatang. Salah satunya adalah mengenai program makan siang gratis untuk anak anak yang kemungkinan biayanya dalam penghitungan kasar kami bisa mencapai jumlah yang ekuivalen sekitar 1 persen atau bahkan mendekati 2 persen dari PDB Indonesia," papar dia.

Topik Menarik