Potensial Gaet Wisatawan, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Ingin Wisata Olahraga Digarap Spesial

Potensial Gaet Wisatawan, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Ingin Wisata Olahraga Digarap Spesial

Berita Utama | okezone | Senin, 29 Januari 2024 - 10:45
share

WAKIL Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf), Angela Tanoesoedibjo menghadiri pelantikan Dewan Pengurus Daerah Indonesia Sport and Special Interest Tourism Association (DPD ISSITA) Jawa Timur.

Angela mendorong partisipasi aktif ISSITA dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air.

Menurut dia, wisata olahraga merupakan salah satu sektor yang sangat berkembang dalam beberapa waktu terakhir. Khususnya pascapandemi di mana masyarakat sangat memperhatikan gaya hidup sehat.

"Kalau kita lihat beberapa fenomena belakangan ini banyak sekali event-event internasional, nasional, atau sekelas daerah digelar seperti MotoGP, F1 Powerboat, juga marathon di berbagai daerah. Selain itu juga banyak tumbuh komunitas-komunitas lari, sepeda, surfing, panjat tebing, dan lainnya. Ini artinya memang sudah saatnya kita garap secara spesial sport tourism ini," kata Wamenparekraf Angela, dikutip dari laman Kemenparekraf.

Sport tourism atau wisata olahraga juga memiliki pasar yang sangat besar yang akan memberikan multiplier effect pada kegiatan ekonomi masyarakat. Seperti pelaksanaan MotoGP yang secara total mendatangkan perputaran ekonomi sebesar Rp4,5 triliun.

Di Indonesia sendiri pertumbuhan sport tourism diperkirakan bisa mencapai hampir Rp18,79 triliun sampai dengan tahun 2024.

Untuk itu ISSITA kata Angela, selain meningkatkan penyelenggaraan event-event sport tourism, juga diharapkan dapat membantu pemerintah mengkaji seberapa besar dampak dari penyelenggaraan kegiatan wisata berbasis olahraga lainnya di Indonesia dengan bekerja sama pemerintah daerah juga pihak-pihak lainnya.

(Foto: dok. Kemenparekraf)

"(Event sport tourism ) yang skalanya lebih kecil juga perlu dikaji. Ini bisa sama-sama kita kerjakan dengan ISSITA karena data itu sangat penting untuk kita merangkai planning ke depan seperti apa agar tepat sasaran," terangnya.

Lebih lanjut Wamenparekraf Angela menyampaikan sejumlah pesan khusus terhadap ISSITA. Pertama, program pemerintah yang banyak berfokus pada pembangunan juga pengembangan infrastruktur serta sarana dan prasarana di berbagai daerah tanah air harus dapat dimaksimalkan.

Seperti Sirkuit Mandalika yang dapat dimanfaatkan oleh ISSITA untuk menggelar berbagai kegiatan. Dalam penyelenggaraannya pun harus dapat memperhatikan standardisasi dari segi pelaksanaan event.

Kemudian ISSITA juga harus masuk ke jaringan internasional sehingga dapat menarik event-event internasional untuk digelar di Indonesia.

"Seperti contoh ada banyak event lari di berbagai daerah, lalu bagaimana kita bisa masuk ke dalam jaringan internasional sehingga event-event lari juga dapat kita garap sehingga Indonesia bisa menjadi target dari pelari internasional," jelas Angela.

Topik Menarik