Usaha Bangkrut padahal Anak Mau Sekolah, Wanita Ini Sukses Raup Pundi Rupiah dari Aksesori

Usaha Bangkrut padahal Anak Mau Sekolah, Wanita Ini Sukses Raup Pundi Rupiah dari Aksesori

Berita Utama | netralnews.com | Selasa, 16 Agustus 2022 - 19:15
share

JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Coba bayangin, punya anak lagi mau lanjut kuliah dan mau masuk SMA, tapi usaha yang digeluti sebagai mata pencaharian malah bangkrut. Ya, tentu pikiran jadi kalang kabut.

Demikian yang dialami Owner Elva Aksesoris, Elva Septinawati yang akrab disapa Elva sekitar tahun 2016 silam. Hingga ada momen, dirinya dipanggil oleh guru untuk melakukan rapat kelulusan anaknya dari sekolah SMP.

"Lihat kepala sekolah anak saya datang naik Alphard, pertemuan selanjutnya naik Mercy, kepala sekolah SMP loh. Karena kepo, saya nanya. Pak, bapak punya bisnis ya? Iya bu, ada bisnis. Iya, nggak mungkin kalau kepala sekolah saja, tapi bisa punya mobil mewah," kenang Elva.

Pernyataan itu disampaikan Elva pada Netralnews, di sela-sela acara The 1st International Conference on Women and Sharia Community Empowerment di Jakarta Convention Center (JCC) baru-baru ini. Di ajang itu, Gita memperkenalkan Chentini di bawah naungan Perhimpunan Saudagar Muslimah Indonesia (PERSAMI), yang diketuai oleh Siti Nur Azizah.

Elva kenang, saat itu dia sempat berbincang soal bisnis oleh kepala sekolah tersebut. Dia menanyakan pendapat pada sang kepala sekolah, bisnis apa yang kira-kira cocok untuknya.

Kepala sekolah itu kemudian berpendapat, bila berbisnis tidak perlu ikut-ikutan orang. Sang kepala sekolah beri pesan agar Elva berbisnis sesuai dengan minat dan hobi yang disukai.

"Kata dia, bisnis dari hobi ibu. Ada ruh nya nanti, pakai hati. Jadi saat mengerjakannya juga senang. Kalau saya hobi otomotif, saya perbaiki mobil, lalu saya jual," kenang percakapan antara Elva dan kepala sekolah.

Awal Mula Ide Buat Aksesori

Ketika pulang ke rumah, Elva jadi ingat momen saat para wanita gemar menggunakan kalung dengan batu besar. Di sisi lain, Elva juga merupakan seorang pemain alat musik Kolintang dan teman-temannya kerap menggunakan kalung saat tampil.

"Kalau saya saat itu belum punya. Pernah nemu, nawar setengah mati, harganya Rp 1,5 Juta. Saya tawar Rp 1 Juta nggak dikasih," kenang dia.

Setelah dua kali tampil bermain kolintang, Elva kemudian membeli kalung yang pernah dia tawar. Elva memperhatikan kalung Rp 1,5 Juta itu dan bertanya-tanya, apa sih yang membuat kalung itu mahal sampai tidak bisa ditawar.

Ingat akan kejadian itu, Elva memutuskan untuk pergi ke Mangga Dua. Dia mencari dan membeli batu aksesori, serta meminta kepada sang penjual untuk diajari merangkai batu menjadi kalung.

"Saya hanya menjual, nggak ngajarin. Ya, gimana saya udah beli segini banyak. Gimana caranya? Mungkin dia kasihan, lalu mengajari saya membuat kaitannya, urusan ini (merangkai kalung) atur sendiri. Iya juga. Yang penting ini (kaitan antara bandul kalung dan rangkaian kalung). Udah deh dan bikin sesuai dengan kombinasi yang kita suka," cerita Elva.

Elva ingat, momen itu terjadi kala bulan puasa dan anaknya turut ikut membantu meronce bebatuan menjadi kalung. Kesempatan pertama, Elva dan anaknya langsung menciptakan 9 buah kalung. Kebetulan saat sore, ada acara buka puasa bersama dan Elva tidak mau melewatkan kesempatan emas itu.

"Sore ada bukber, arisan yang didatangi ibu-ibu yang tajir melintir. Eh saya jualan, ibu-ibu pada rebutan. Kalau saya pernah beli kalung Rp 1,5 Juta, saya jual Rp 750 Ribu aja, itu pun masih dapat untung. Alhamdulillah," kata Elva senang.

Akhirnya ada banyak ibu-ibu yang pesan kalung karyanya dan Elva bersemangat. Tantangan pun datang, kala ada konsumen yang mendapati bahwa kalungnya putus. Elva pun ingat akan teori excellent service dan dia coba terapkan. Dia memberikan jasa membetulkan kalung putus yang sudah dibeli, menanggung ongkos kirim, sehingga konsumen puas dan membeli kalungya lagi.

"Saat itu Bulan Juli, pertolongan Allah datang. Anak saya bisa masuk kuliah dan masuk boarding school, bisa saya bayar puluhan juta. Uangnya dari jual kalung sekitar satu, dua bulan. Ini menakjubkan banget," kata dia girang.

Topik Menarik