Keesokan harinya Mas Pur sudah siap di depan rumah pak Dosen. Mas pur malah mengantar Bunga anaknya pak Dosen. Beralih ke Tisna yang sedang asik ngobrol dengan bang fatar, ia bercerita bahwa ia sedih karena istrinya meminta cerai. Lanjut ada mang Ojak yang masih ada dirumah lagi sarapan.