5 Kuliner Warisan Nusantara yang Rasanya Bikin Kangen, Sudah Ada sejak 50 Tahun Silam

5 Kuliner Warisan Nusantara yang Rasanya Bikin Kangen, Sudah Ada sejak 50 Tahun Silam

Travel | inews | Senin, 8 Juli 2024 - 21:48
share

JAKARTA, iNews.id - Menikmati masakan Indonesia dengan ciri khas warisan tradisional tidak mudah ditemui di berbagai kota besar. Dengan kekayaan budaya dan keanekaragaman etnis, setiap daerah di Indonesia memiliki kuliner khas yang unik dan berbeda.

Ya, masakan Nusantara sering kali menggunakan berbagai rempah-rempah, teknik memasak tradisional, dan bahan-bahan lokal yang mencerminkan keanekaragaman dan kekayaan alam Indonesia. Kebiasaan turun-temurun ini yang selalu diterapkan oleh restoran legendaris Indonesia Sarirasa Group.

"Sejarah dibangunnya restoran ini awalnya hanya sebagai mimpi orang tua dan kakek nenek saya. Dari Jawa pindah ke Jakarta. Mereka kangen makanan tradisional yang sulit ditemukan di Jakarta. Akhirnya mereka buka restoran dan menjadi pionir yang menyajikan masakan tradisional," kata Benny Hadisurjo, pengamat kuliner dan juga CEO Sarirasa Group, di Jakarta.

Sebagai restoran legendaris yang berusia 50 tahun, Benny hingga kini masih menerapkan nuansa tradisional di hidangan hingga suasana di setiap sudut restorannya. "Sekarang sudah 50 tahun, nuansa tradisional masih kental. Kini kami ingin kuliner Indonesia go international, salah satunya kami ingin membuka lima cabang restoran di Belanda," kata Benny.

Melalui restorannya, dia konsisten mengenalkan menu-menu khusus yang telah menjadi ciri khas sejak berdiri pada 1974. Dia berkomitmen untuk membawa budaya dan kuliner Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, baik di dalam maupun luar negeri. "Ini adalah langkah strategis untuk membawa cita rasa dan budaya Indonesia ke panggung internasional," kata Benny.

Lantas, apa saja kuliner warisan nusantara yang selalu membuat banyak orang kangen? Berikut ulasannya:

1. Es Podeng Merah Delima

Menu dessert ini menjadi salah satu sajian populer yang dihadirkan. "Salah satu komitmen kami. Makanan gak harus enak dan berkualitas. Tapi aman dan bermanfaat bagi tubuh. Kami gak pakai pewarna makanan. Kami maksimalkan menggunakan pewarna alami dari buah daun dan bahan alami lainnya. Es podeng, ini dibuat sendiri. Merah delima dari buah naga. Proses menciptakan menu ini gak mudah. Awalnya tekstur keras dan lunak, hingga akhirnya dapat tekstur kenyal," katanya.

2. Hidangan tahu

Tahu menjadi menu favorit di restoran ini. Rasanya lezat karena bahan baku kedelai yang digunakan adalah kedelai non-GMO (genetically modified organism). GMO merupakan organisme yang gen-gennya telah diubah dengan teknik rekayasa genetika. "Tahu merupakan makanan yang terbuat dari bahan tradisional. Kami ingin angkat kuliner Indonesia dari bahannya langsung yang higienis dan bagus. Kami buat tahu ini sendiri tanpa pengawet," kata Benny.

3. Sate

Sate merupakan masakan tradisional yang disukai banyak orang. Sate Sarirasa Group ini sudah ada sejak 1974. Dulu Sate Senayan, sekarang jadi Sate Khas Senayan. Sate menjadi menu pertama sejak 1974. Sejak diperkenalkan pertama kali, rasa gak ada perubahan. Bahkan potongan satenya sama yaitu satu tusuk sate, sama dengan satu potong daging. Dulu sate ini diolah dengan alat tradisional, tapi kini teknologi berkembang, sehingga cara masaknya menggunakan teknik modern. Bahan dasar yang digunakan berkualitas baik sehingga sate memiliki rasa yang juicy. Nikmat disantap dengan bumbu kacang istimewa bertekstur lembut dan digemari. Anda bisa menikmati sate ayam, daging sapi, dan jamur.

4. Nasi Berkat

Hidangan selanjutnya yang akan membuat pencinta kuliner ketagihan adalah sajian nasi berkat. Nasi berkat ini biasanya disajikan untuk ulang tahun atau acara spesial. Isinya bermacam-macam, seperti telur balado, bihun, ayam goreng, keripik kentang balado, gado-gado, tempe orek, hingga kentang balado. Menariknya di dalam nasi berkat ini ada potongan daging sapi yang diolah dengan rempah spesial.

Nasi berkat terinspirasi dari tradisi turun-temurun masyarakat Jawa sebagai simbol rasa syukur. Disajikan dalam bentuk tumpeng mini dan bisa dinikmati 3-4 orang. Warn biru nan cantik dari nasi berkat ini terbuat dari bunga telang. Bahannya dibuat tanpa pengawet, sehingga kualitasnya mengutamakan kesehatan dan keamanan.

5. Herbal Infusion

Jika sudah menikmati makanan nusantara yang lezat, jangan lewatkan untuk mencicipi herbal infusion. Ada tujuh warna yang ditawarkan. Namun, ada lima warna favorit rasanya tidak kalah dengan minuman kekinian. Rasanya segar tidak ada campuran, karena hanya disajikan dari rempah-rempah pilihan seperti jahe, lemon, daun mint, sereh, kayu manis dan lainnya. Minuman ini sangat sehat dan menyegarkan.

Topik Menarik