Kebakaran TPA Sarimukti Bandung, Lima Hari Tak Kunjung Padam

Kebakaran TPA Sarimukti Bandung, Lima Hari Tak Kunjung Padam

Travel | BuddyKu | Rabu, 23 Agustus 2023 - 12:53
share

Genap lima hari kebakaran yang terjadi di TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, belum juga kunjung padam.

Kebakaran ini pertama kali terjadi pada Sabtu (19/8/2023) lalu. Kendati diketahui bahwa kobaran api di lokasi sempat padam, tetapi kembali berkobar.

Sampai Rabu (23/8/2023), api di lokasi kejadian tak kunjung padam. Kobaran api mulanya membakar gunungan sampah di zona 4, kemudian merembet ke zona 3. Hal itu dipicu hembusan angin yang membuat kobaran api meluas.

Komandan Regu (Danru) Pemadam Kebakaran Pos Wilayah Cikalongwetan, Yadi Supriadi mengungkapkan bahwa terdapat beberapa titik api yang muncul saat proses pemadaman sedang berlangsung.

Kami sedang memadamkan api di area bawah, ternyata di bagian atas ada titik api yang menyala lagi. Akhirnya pemadaman membutuhkan proses yang cukup lama, ujar Yadi.

Yadi mengungkapkan bahwa pemadaman api terkendala lantaran material sampah sudah dalam kondisi kering. Ditabah embusan angin yang membantu meluaskan koraban api.

Api terus membesar dan merembet itu karena banyak plastik kering. Ditambah terik matahari dan embusan angin membuat api mudah membesar dan menjalar, katanya.

Kebakaran yang menimpa TPA tersebut membuat sejumlah pemulung yang mengais nafah di kawasan itu terpapar risiko dari asap pekat. Yadi Supriadi mengatakan, ancaman lain dari kebakaran itu, yakni kepulan asap yang mengarah ke permukiman warga.

Untuk api memang jauh dari pemukiman, tapi yang dikhawatirkan mengganggu warga itu asapnya. Saat ini asap tertiup angin mengarah barat ke permukiman warga di Desa Sarimukti, ujarnya.

Kebakaran tersebut diduga akibat puntung rokok yang dibuang oleh orang yang beraktivitas di area TPA.

Kalau sumber apinya diduga dari puntung rokok yang dibuang saat masih menyala. Ditambah adanya gas metan dari tumpulan sampah, kata Kapolsek Cipatat AKP Kusmawan.

Dia menerangkan, aktivitas di zona 4 yang menjadi lokasi kebakaran dihentikan sementara. Tak ada pembuangan sampah dan tak ada pemulung yang boleh mendekat.

Jadi untuk pembuangan sampah saat ini sudah terhenti, disetop dulu demi keselamatan, sehingga saat ini terjadi antrean (truk). Termasuk untuk pemulung juga, tidak boleh mendekat, kata Kusmawan.

Diketahui terdapat sekitar 400 pemulung yang ada di area TPA Sarimukti. Kebakaran TPA Sarimukti itu membuat para pemulung terpaksa bergeser ke lokasi yang aman dari jangkauan api dan asap pekat kebakaran.

Topik Menarik