Kenapa Tak Boleh Berisik di Jepang? Simak 5 Alasannya
MASYARAKAT Jepang sangat mengedepankan sopan santun. Budaya kesopanan dan rasa hormat terhadap orang lain memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari di Jepang. Berisik di tempat umum sangat dilarang di Negeri Sakura.
Jepang memiliki budaya waatau harmoni, yang menekankan pentingnya menjaga keseimbangan dan ketertiban dalam interaksi sosial. Budaya ini menjadi landasan bagi masyarakat untuk senantiasa menghormati dan menghargai satu sama lain.
Orang Jepang cenderung menghindari berisik di tempat umum karena mereka menghargai harmoni sosial dan rasa saling menghormati. Hal ini dianggap sebagai bagian dari etika budaya, yang menekankan pentingnya tidak mengganggu orang lain dan menciptakan lingkungan yang tenang.
Lingkungan yang tenang dan damai dianggap penting untuk menciptakan suasana yang nyaman dan harmonis bagi semua orang.
Lantas, kenapa tak boleh berisik di tempat umum di Jepang?

Wisatawan di Jepang
Mengutip dari livejapan.com , Jepang adalah negara yang sangat perhatian kepada orang lain, sehingga ketika berada di kerumunan kota yang ramai, harap menghindari berbicara terlalu keras.
Berbicara dengan teman-teman Anda, tertawa, dan bercanda itu baik-baik saja, tetapi tidak perlu menaikkan suara atau berteriak karena ini dapat menarik perhatian yang negatif dan dianggap sebagai gangguan.
Selain tidak boleh berisik di tempat umum, orang Jepang juga menghindari bersin di tempat umum, mengapa demikian? Karena bersin atau batuk dianggap mengganggu ketenangan dan kenyamanan orang lain.
Kebisingan yang tiba-tiba dan tak terduga seperti ini dianggap tidak sopan dan kurang menghormati lingkungan sekitar.
Kota Tokyo, Jepang
Oleh karena itu, sebagai bentuk penghargaan terhadap orang lain, orang Jepang lebih cenderung mencari tempat yang tenang atau kamar kecil ketika merasa mau batuk atau bersin.
Berikut alasannya kenapa tak boleh berisik di tempat umum di Jepang.
Mengenal 3 Suku di Jepang, Ada yang Pernah Tak Diakui Pemerintah 1. Budaya Hormat dan Sopan
Budaya Jepang sangat mementingkan nilai-nilai seperti rasa hormat dan sopan terhadap orang lain. Orang Jepang menghindari berbicara terlalu keras atau melakukan tindakan yang mencolok karena ini dianggap kurang sopan.
2. Kesadaran Lingkungan
Orang Jepang memiliki kesadaran yang tinggi terhadap lingkungan di sekitar mereka. Menghindari berisik membantu menjaga lingkungan tetap tenang dan nyaman bagi semua orang.
3. Norma Sosial
Norma-norma sosial di Jepang sangat menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan menghargai ketenangan di tempat umum. Untuk mengatasi berisik, masyarakat Jepang cenderung berbicara dengan suara pelan, menghindari penggunaan telepon seluler atau perangkat dengan volume tinggi.
4. Pentingnya Privasi
Orang Jepang sangat menghargai privasi dalam upaya mengatasi berisik di tempat umum. Orang-orang Jepang umumnya menghormati batas privasi individu, termasuk ketika berada di transportasi umum, seperti kereta atau bus.

Ketika telepon berbunyi, orang Jepang cenderung segera menjawab dengan suara pelan atau bahkan mematikan telepon untuk menghindari mengganggu orang lain.
5. Ruang Terbatas
Di kota-kota besar seperti Tokyo, orang bekerja dan hidup dalam ruang yang padat. Agar tidak mengganggu satu sama lain, mereka belajar untuk mengurangi kebisingan.
Itulah alasan kenapa tak boleh berisik di tempat di Jepang.


