Canggih, Sreeya Sewu Indonesia Genjot Industri Pangan Halal Pakai Blockchain Hingga IoT

AKURAT.CO PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk dengan merek dagang Belfoods terus berinovasi untuk memajukan industri pangan halal tanah air, salah satunya dengan transformasi digital.

Managing Director Belfoods, Irvan Cahyana mengatakan selain memiliki sertifikat halal, perseroan juga menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang menerapkan halal blockchain dalam setiap proses pengolahan bahan bakunya (ayam).

Proses tersebut termasuk prosedur pemotongan yang disesuaikan dengan syariat Islam, sehingga konsumen dapat mengakses proses pemotongan ayam secara transparan dan melakukan sistem integrasi rantai pasok yang terjamin 100% halal.

Melalui sistem blockchain halal Belfoods, tersedia catatan yang lengkap dan tidak dapat diubah dari setiap tahap produksi, yang menjamin tingkat sertifikasi halal yang tertinggi sesuai dengan Syariat Islam yang disyaratkan oleh LPPOM MUI.

Belfoods menghadirkan transparansi yang kokoh lewat sistem halal blockchain dalam industri pangan halal. Kami memberikan solusi yang dapat dipercaya, memastikan keaslian dan kehalalan setiap produk dengan memberikan keyakinan kepada konsumen dalam menjalankan pilihan pangan halal yang tepat," ungkap Irvan disela Pameran Food And Hotel Indonesia 2023 (FHI2023) di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Ditambahkan, inovasi halal blockchain yang dilakukan Belfoods selama ini dengan menerapkan digitalisasi demi memudahkan konsumen dalam memastikan kehalalan setiap produk juga merupakan bentuk transparansi atau GCG perusahaan.

"Sistem ini menggabungkan data-data yang sebelumnya diadministrasikan secara manual ke dalam sistem digital, sehingga kemudian dapat diakses konsumen melalui QR Code yang terdapat pada produk kemasan," imbuh Irvan.

Sreeya Sewu Indonesia sendiri memiliki bisnis terintegrasi memproduksi berbagai produk makanan olahan beku yang berkualitas. Selama ini Sreeya melalui berbagai lini produknya telah melakukan langkah besar dalam menghadirkan masadepan pangan yang berkelanjutan dan aman.

FHI 2023 menjadi platform yang ideal bagi Belfoods untuk berinteraksi langsung dengan para pengunjung, mitra bisnis, dan pelaku industri terkait. Dalam booth yang tergabung dalam booth Great Giant Foods (GGF), Belfoods memamerkan beragam produk unggulan yang telah dikembangkan dengan inovasi dan dedikasi tinggi, serta mengutamakan kualitas dan rasa.

"Kami sangat bersemangatuntuk berpartisipasi dalam FHI 2023 dan berbagi inovasi terbaru kami dengan para pengunjung. Kami percaya bahwa makanan dan minuman yang berkualitas tinggi dapat meningkatkan kualitas hidup dan memberikan pengalaman kuliner yang luar biasa," ujar Irvan.

Smart Farming Sreeya Sewu Indonesia

Selain fokus pada kehalalan produk dan keberlanjutan, Sreeya Sewu Indonesia juga berdedikasi untuk memajukan pertanian yang cerdas melalui konsep Smart Farm. Konsep ini merupakan solusi Sreeya dalam mengkombinasikan Internet of Things (IOT) dan data sensor dengan data analytic serta machine learning untuk memantau secara konsisten kebutuhan, kesehatan, dan perilaku ternak di kandang closed-house para mitra.

Sistem ini memungkinkan pemantauan yang konsisten dan kontinu atas lingkungan serta secara otomatis mengoptimalisasikan kipas untuk memenuhi lingkungan kandang yang nyaman bagi ayam. Sreeya juga menggandeng peternak lokal untuk menggunakan sensor canggih dan data analitik ini untuk memastikan penggunaan sumber daya yang tepat dan meningkatkan kualitas hasil ternak mereka.

Sistem ini tidak hanya memberikan manfaat bagi peternak dengan efisiensi dan produktivitas yang lebih baik, tetapi juga memastikan keamanan pangan dengan teknologi yang lebih tinggi untuk konsumen. Dengan langkah-langkah inovatif di atas, Sreeya Sewu Indonesia siap menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi industri pangan halal dan memenuhi kebutuhan komunitas Muslim di seluruh dunia.

"Saat ini, kami sedang membentuk masa depan industri pangan halal,menggabungkan teknologi blockchain dan praktik pertanian cerdas untuk menjamin kepercayaan, transparansi, dan keberlanjutan dalam setiap hidangan," ungkap Irvan.