Pendendam dan Manupulatif, Ini Dia 4 Sisi Kelam Cancer yang Patut Diwaspadai

Pendendam dan Manupulatif, Ini Dia 4 Sisi Kelam Cancer yang Patut Diwaspadai

Travel | BuddyKu | Minggu, 23 April 2023 - 08:04
share

Cancer, tanda zodiak yang dikaitkan dengan bulan, dianggap memiliki emosi yang sangat kuat. Jika diarahkan dengan baik, emosi ini akan berwujud menjadi kepedulian, cinta, kesetiaan, empati, dan kasih sayang. Namun, di sisi lain, emosi yang sangat kuat itu justru memunculkan sisi gelap Cancer. Apa saja?


Gampang Curiga
Satu hal yang jarang diketahui tentang Cancer adalah bahwa mereka memiliki masalah besar dengan kepercayaan. Mereka bisa menjadi sangat curiga terhadap orang lain jika merasa kepercayaan mereka telah dilanggar di masa lalu. Karena rasa curiga yang mendalam ini, mereka menjadi sulit ditebak. Seringkali, mereka bahkan ingin memeriksa dokumen pribadi orang lain hanya untuk memastikan bahwa tidak ada kebohongan yang terjadi. Hal ini dapat menyebabkan orang di sekitarnya merasa terganggu.

Pesimistis
Cancer adalah tanda zodiak yang emosional dan sangat penyayang. Namun, jika ekspresi cinta mereka tidak direspons dengan baik, mereka bisa menjadi pemurung dan sangat pesimistis. Mereka dapat mencoba berbagai taktik emosional untuk mendapatkan perhatian orang lain. Ketika mereka merasa kebutuhan cinta mereka tidak terpenuhi, mereka mungkin sulit untuk merasa puas dan sulit menerima akhir dari hubungan, baik itu cinta atau persahabatan.

Pendendam
Selain itu, Cancer juga dapat memendam dendam dan menjadi sangat marah. Karena Cancer adalah tanda air yang dapat berubah bentuk, arah, dan bahkan warna, perilaku mereka needy bisa berubah menjadi balas dendam dan sulit untuk dimaafkan, bahkan setelah masalah telah lama diselesaikan. Mereka bisa mengungkit luka emosional di masa lalu bahkan setelah bertahun-tahun berlalu.

Manipulatif
Cancer selalu ingin menang, mereka tidak suka kalah. Mereka bakal menjadi manipulatif jika tidak bisa memenangkan sesuatu yang mereka inginkan. Mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk membuktikan maksud mereka atau meyakinkan orang lain bahwa pemikiran mereka lebih bijaksana. Jika tidak berhasil, mereka bisa merasa pesimistis atau bahkan depresi. Kebutuhan mereka akan validasi juga bisa membuat mereka merasa pesimistis jika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai keinginan mereka.

Topik Menarik