Sejarah Air Zam-zam Lengkap, Muslim Wajib Tahu!
AKURAT.CO Air Zam-zam adalah air yang diambil dari mata air Zam-zam yang berada di dalam Masjid Al-Haram, Mekah, Arab Saudi. Air Zam-zam memiliki nilai historis, religius, dan juga medis yang sangat penting bagi umat Muslim.
Menurut sejarah, mata air Zam-zam berasal dari peristiwa yang terjadi pada zaman Nabi Ibrahim AS dan putranya Ismail AS. Konon pada suatu hari, Ibrahim AS diwahyukan Allah untuk membawa putranya Ismail AS dan istrinya, Hajar ke padang pasir di Mekah dan meninggalkannya di sana. Setelah meninggalkan Hajar dan Ismail, Ibrahim AS pergi dan Hajar yang merasa kehausan mencari air untuk putranya, kemudian berlari-lari di antara dua bukit, Shafa dan Marwah, hingga Tuhan memberikan solusi dengan membuat mata air muncul di tempat Ismail AS berada. Mata air tersebut dinamakan Zam-zam dan menjadi sumber air untuk umat Muslim di Mekah dan sekitarnya.
Air Zam-zam sendiri memiliki banyak nilai religius bagi umat Muslim. Salah satunya adalah ketika melakukan ibadah haji atau umrah, umat Muslim diharuskan minum air Zam-zam sebagai bagian dari ritual ibadah tersebut. Selain itu, air Zam-zam juga diyakini memiliki khasiat medis yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Menurut catatan sejarah, air Zam-zam telah menjadi sumber air utama di kota Mekah sejak ratusan tahun yang lalu. Pada abad ke-9 M, air Zam-zam menjadi sangat penting bagi umat Muslim karena pada masa itu Mekah menjadi pusat kegiatan perdagangan, yang diikuti oleh ribuan orang dari berbagai negara. Kegiatan perdagangan ini menjadikan air Zam-zam sebagai barang yang sangat berharga dan menjadi alat tukar yang digunakan dalam transaksi perdagangan.
Pada masa Dinasti Abbasiyah, air Zam-zam juga menjadi sumber pendapatan bagi pemerintah karena mereka mengelola distribusi air tersebut. Pada masa ini, pemerintah juga membangun infrastruktur untuk memudahkan akses ke mata air Zam-zam, seperti membangun sumur-sumur dan pipa-pipa air untuk mengalirkan air ke seluruh penjuru kota Mekah.
Sekarang, air Zam-zam masih menjadi sumber air utama bagi umat Muslim di Mekah dan sekitarnya. Mata air Zam-zam yang berada di dalam Masjid Al-Haram dilindungi dan dijaga oleh pihak berwenang dengan ketat, dan air tersebut hanya dapat diambil oleh orang yang memiliki izin resmi. Selain itu, air Zam-zam juga dijual di toko-toko di seluruh dunia sebagai bukti keberadaan dan nilai historis serta religiusnya bagi umat Muslim.
