3 Jip Wisata Lereng Merapi Terjebak Banjir saat Manuver di Kali Kuning

3 Jip Wisata Lereng Merapi Terjebak Banjir saat Manuver di Kali Kuning

Travel | BuddyKu | Jum'at, 30 Desember 2022 - 08:01
share

SLEMAN, iNews.id - Tiga jip wisata lereng Merapi terjebak banjir di aliran Kali Kuning, Kabupaten Sleman ketika sedang bermanuver membawa wisatawan, Kamis (29/12/2022) sore. Tidak ada korban jiwa, sopir dan para wisatawan berhasil dievakuasi ke tepi.

Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM), Dardiri mengatakan, peristiwa ini terjadi ketika ketiga jip tersebut sedang membawa wisatawan. Saat melakukan manuver di Kali Kuning, tiba-tiba terjadi banjir.

Kronologinya, pas lagi manuver, tiba-tiba banjir datang. Otomatis jip ditinggal. Untuk wisatawan sudah tidak di jip lagi. Aman semua, katanya, Jumat (30/12/2022).

Ada dua Jeep yang berhasil dievakuasi pukul 16.39 WIB. Satu jip lainnya dievakuasi usai banjir di kali kuning surut. Atas peristiwa ini pihaknya menghimbau semua pihak untuk waspada.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Bambang Kuntoro menyampaikan, ketiga jip ini terjebak banjir Kali Kuning sekitar pukul 15.00 WIB. Jip tersebut nekat naik ke Kali Kuning karena saat itu di bagian bawah baru gerimis. Padahal saat itu seputaran Lereng Merapi diguyur hujan deras.

Ketika Merapi di puncak hujan deras, logikanya kan sungai yang berhulu di Merapi seperti Kali Boyong, Kali Kuning Gendol langsung besar, katanya.

Ketika aliran sungai membesar, sopir jip dan wisatawan panik. Mereka lalu menyelamatkan diri ke pinggir sungai dan Jip ditinggal sehingga terjebak banjir, dan baru dievakuasi pada sore harinya.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Agus Budi Santoso mengatakan, sebenarnya sedimen atau endapan awan panas di puncak Gunung Merapi untuk saat ini sudah berkurang. Sehingga dari sisi perspektif ancaman bencana akibat lahar dingin sudah sangat minim.

Lahar itu di Merapi sudah minim sekali, tetapi berbahaya bagi keamanan yang beraktivitas di dekat sungai, ujarnya.