Mengenal Khasiat Batu Ruby, Salah Satu Batu Mulia Mewah Berharga Mahal

Siapa yang tidak kenal dengan batu ruby, atau yang juga dikenal dengan nama merah delima. Salah satu dari sekian batu mulia yang dipakai untuk perhiasan karena keindahannya dan khasiat batu ruby yang dipercaya dapat memberikan banyak manfaat.

Mengenal Batu Ruby

Ruby adalah salah satu jenis batu mulia yang sangat populer dan dihargai karena kemewahannya yang luar biasa. Ruby memiliki warna merah intens yang menakjubkan, yang menjadikannya pilihan yang sempurna untuk perhiasan mewah.

Ruby merupakan mineral silikat yang terbuat dari aluminium oksida dan unsur kroma, yang memberikan warna merah yang indah. Batu ini biasanya ditemukan di gunung berapi dan daerah tropis, dan sering ditemukan bersama dengan batu safir dan kristal kuarsa.

Ruby merupakan salah satu dari delapan batu mulia utama, yang lainnya adalah emerald, sapphire, diamond, topaz, peridot, opal, dan amethyst. Batu ini dihargai karena kemewahannya, kekerasannya yang tinggi, dan kelangkaannya.

Ruby memiliki kekerasan 9 pada skala Mohs, yang menjadikannya salah satu batu yang paling keras di dunia. Ini membuatnya sangat tahan lama dan tahan terhadap gesekan, sehingga cocok untuk perhiasan yang akan digunakan setiap hari.

Mitos dan Khasiat Batu Ruby

Banyak kepercayaan yang mengatakan batu ini berkhasiat untuk menarik keberuntungan, kesehatan, kebijaksanaan dan juga kebahagiaan bagi para penggunanya. Sehingga tak jarang jika batu ini juga sangat populer dikalangan para penjudi karena khasiat yang dipercaya tersebut, selain itu banyak juga para praktisi ilmu ghaib yang menggunakan batu ini sebagai media pengobatan dan juga jimat.

Khasiat yang diberikan khususnya bagi pengobatan dan juga jimat berdasarkan mitos, karena ada yang mengatakan kalau batu ruby bisa memberikan pertanda bagi penggunanya dalam keadaan bahaya jika warna merah ruby semakin menggelap, dan akan kembali ke warna aslinya jika malapetaka yang mengintai penggunanya sudah menghilang.

Mitos ini datang dari kepercayaan lama dimana batu ruby merupakan batu yang digunakan sebagai perhiasan oleh raja-raja terdahulu sehingga banyak sekali legenda dan mitos yang beredar, karena penggunaan perhiasan batu pada saat itu tak sebatas sebagai perhiasan saja melainkan menjadi simbol, baik itu kebijaksanaan, keberanian atau bisa juga keteguhan.

Dari Mana Asal Batu Ruby

Kepercayaan tentang khasiat batu ruby memang sudah ada sejak abad pertengahan, bahkan batu ruby juga seringkali disandingkan dengan batu mulia lainnya yaitu safir. Menariknya kedua jenis batu tersebut berasal dari bahan mineral yang sama, korundum.

Komposisi unsur kimia dari kedua batu ini juga sama sekaligus memiliki struktur mineral yang sama. Pembeda dari batu ruby dan safir hanya terletak pada unsur pengotor mineralnya saja, dimana korundum bisa menghasilkan warna biru dan merah, namun jika terkotori oleh unsur lain maka bisa menghasilkan warna kuning, orange, hijau dan ungu.

Bagaimana Batu Ruby Terbentuk

Ruby terbentuk dari beberapa unsur korundum yang berkualitas permata serta memiliki jejak kroma (chromium). Dari jejak inilah akan dihasilkan warna pada korundum dan jika jejak kroma sedikit maka korundum akan berwarna merah muda, sehingga penampilan batu nantinya tidak akan terlihat pekat dan terang.

Sedangkan jumlah kroma yang banyak akan meningkatkan titik jenuh warna dan korundum akan menghasilkan warna merah terang. korundum yang mempunyai warna orange kemerahan dan ungu kemerahan saja yang akan masuk menjadi batu yang disebut dengan ruby.

Perlu diketahui kalau batu ruby yang banyak di pasaran umumnya sudah melalui proses pemanasan untuk menghasilkan warna merah yang cerah, untuk meningkatkan penampilannya, tentu karena proses pemanasan secara alami tergolong langka dan sulit sehingga banyak penjual yang mengakalinya dengan cara memanaskan batu ruby yang memiliki kroma pada korundum sedikit agar terlihat cerah seperti ruby pada kebanyakan yang memiliki kroma pekat.