Contoh Surat Kuasa Pengambilan Paspor, Bikinnya Enggak Ribet

JAKARTA, celebrities.id - Paspor memiliki fungsi yang sangat vital bagi perjalanan ke luar negeri. Karena itu, paspor merupakan salah satu dokumen yang paling banyak dicari masyarakat.

Namun, kesibukan waktu yang dimiliki masyarakat kerap kali menjadi alasan untuk tidak datang ke kantor imigrasi otomatis harus membuat surat permohonan untuk melakukan pembuatan paspor atau mengambil paspor yang sudah jadi.

Seperti yang dikutip dari jogja.imigrasi.go.id, Minggu (18/12/2022) proses permohonan paspor dari penyerahan berkas hingga paspor jadi dan siap diambil, memakan waktu kurang lebih 4 hari. Karena itu, banyak pertanyaan muncul di masyarakat, saat semua proses sudah dilalui dan siap diambil.

Salah satunya yakni apakah pengambilan paspor jadi bisa diwakilkan? Sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM no 8 Tahun 2014 Tentang Paspor dan SPLP, pasal 22, paspor bisa diambil 4 (empat) hari kerja sejak dilakukan wawancara, apabila pemohon telah memenuhi semua persyaratan dan prosedur yang berlaku.

Sementara itu, pada pasal 23, disebutkan bahwa paspor biasa yang telah selesai bisa diambil oleh beberapa pihak, yakni pemohon paspor, orang lain yang memiliki hubungan hukum kekeluargaaan, dan orang lain yang tidak memiliki hubungan hukum kekeluargaan.

Adapun persyaratan pemohon yang mengambil paspornya sendiri datang dengan menunjukan tanda bukti pengantar permohonan paspor, bukti pembayaran, serta bukti identitas yang sah.

Kemudian, untuk orang lain yang tidak memiliki hubungan hukum kekeluargaan dengan Pemohon dengan menunjukan tanda bukti pembayaran, surat kuasa, dan identitas pengambil yang sah.

Dari sejumlah syarat tersebut, yang cukup penting ialah surat kuasa. Seperti yang dikutip dari berbagai sumber berikut ini adalah sejumlah contoh pembuatan surat kuasa untuk pengambilan paspor

1. Contoh Surat Kuasa 1

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Tempat / Tanggal Lahir :
NIK :
Pekerjaan :
Alamat :

Selanjutnya disebut sebagai Pemberi Kuasa.
Dengan ini memberikan kuasa penuh kepada :

Nama :
Tempat / Tanggal Lahir :
NIK :
Pekerjaan :
Alamat :

Selanjutnya disebut sebagai Penerima Kuasa. Untuk mengambil Paspor atas nama........serta menandatangani semua dokumen yang berkaitan dengan pengambilan paspor di .................

Segala akibat dan hal-hal yang diakibatkan oleh pelimpahan wewenang ini menjadi tanggung jawab saya sepenuhnya sebagai pemberi kuasa.

Demikian surat kuasa ini saya perbuat dengan sebenar benarnya, dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, serta tanpa adanya unsur paksaan dari siapapun, untuk bisa dipergunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta,.......... 20..

Pemberi Kuasa Penerima Kuasa

(..........) (..........)

2. Contoh Surat Kuasa 2

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
Tempat/Tgl Lahir :
No. KTP :
Pekerjaan :
Alamat :

Dengan ini memberikan kuasa penuh kepada :

Nama :
Tempat/Tgl Lahir :
No. KTP :
Pekerjaan :
Alamat :

Untuk mengambil Paspor dengan Nomor Paspor.....atas nama ....yang pengurusannya sudah selesai dan menandatangani surat surat dan semua dokumen yang berkaitan dengan pengambilan paspor di Kantor Imigrasi......, yang bertempat di .........

Demikian surat kuasa ini saya perbuat dengan sebenarnya dan tanpa adanya unsur paksaan dari siapapun, untuk bisa dipergunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta,.......

Pemberi Kuasa, Penerima Kuasa,

(..........) (..........)

3. Contoh Surat Kuasa 3

LETTER OF ATTORNEY

I signed below :

Name :
Date of Birth :
ID Card Number :
Adress :

hereby gives full power to :

Name :
Date of Birth :
ID Card Number :
Adress :

Special to take passport with passport number ........... at Class I Immigration Office .....,........... Granting this authority because Im busy and dont have time to come to the Office of Immigration.

Any result and it caused from granting this power to become my responsibility as a giver of power completely.

This power of Attorney so I do with real, conscious and in good health, as well as the absence of an element of coercion from anyone, to be used as appropriate.

Jakarta,........,.....

Giver of Power Receiver Power

(.............) (...............)